Amuntai Berdongeng, Riuhkan Ratusan Anak-anak

AMUNTAI, Ratusan anak anak dari berbagai Taman Kanak – Kanak  dan PAUD se Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) antusias  mengikuti acara “Amuntai Berdongeng” dalam rangka memperingati hari buku sedunia.

Mengusung tema “Menjadikan Buku Sebagai Sahabat Anak Hulu Sungai Utara”, acara ini digelar di panggung Bundar halam Mesjid At Taqwa Amuntai, Kamis (25/4).

Acara Amuntai Berdongeng bersama Kak Awam Prakoso dari Master Dongeng Indonesia dan Ketua Dewan Pembina Kampung Dongeng Indonesia, Kak Agus selaku pendongeng menceritakan dongeng klasik dan moderen  yang memberikan pesan dalam setiap ceritanya.

Ia mengajak anak bernyanyi dan menirukan suara suara unik seperti suara binatang, suara terompet dan suara unik lainnya yang menambah suasana ceria pada anak anak semakin semarak. Tidak hanya sambil bercerita, Kak Agus juga membagikan berbagai hadiah menarik kepada anak anak seperti, boneka, alat tulis dan alat minum, menambah riuh suasana.

“Kegiatan ini salah program kerja Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten HSU sekaligus memperingati hari buku sedunia,” ungkap Kepala Dispersip HSU Hj, Lailatanur Raudah saat memberikan sambutannya di acara tersebut.

Sementara itu Bunda PAUD Kabupaten HSU Hj, Anisah Rasyidah Wahid mengajak agar dapat meningkatkan minat baca dan berdongeng kepada anak anak, karena menurutnya di setiap dongen mengandung pesan pesan moral yang di sampaikan pada anak anak kita.

Anisah juga mengingatkan kepada anak anak untuk mengurangi penggunaan gadget, karena banyak sekarang anak anak yang sudah kecanduan gadget yang sangat berpengaruh tingkat IQ pada anak. Selain itu, dirinya berpesan kepada semua guru guru paud agar dapat melaksanakan tugas nya dengan senyum, ramah dan kasih sayang.

Hal serupa juga diungkapkan Wakil Bupati HSU H. Husairi Abdi. Ia menyampaikan, melalui kegiatan yang sangat positf dan inspiratif ini, diharapkan dapat menambah dan meningkatkan wawasan, pengalaman dan keterampilan kita dalam mendonggeng bagi anak anak. Baik di sekolah maupun di rumah.

“Mudah mudahan melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan komitmen kita bersama khususnya para orang tua agar memiliki perhatian yang serius dan dapat meluangkan waktunya untuk mendongeng atau membacakan buku dongeng bagi anak anak,” harap Husairi.

Mendongeng dan membacakan buku dongeng bagi anak anak di usia dini memiliki menfaat yang sangat penting dalam rangka merangsang tumbuh kembang anak. Sehingga kelak menjadi generasi yang cerdas memiliki daya saing tinggi dan memiliki ahlak yang mulia. (dew)