Sebelum Tusuk Korban, Pelaku Sempat Tanya Keberadaan Perempuan

BANJARBARU, Motif penusukan yang dilakukan pelaku terhadap Dimas Wahyu Ashari (28) saat sedang berada di rumah makan cepat saji AZ di Jl A Yani Km 34, Banjarbaru, Rabu (11/7) puku 20.20 Wita masih belum diketahui. Mengingat, sebenarnya tak ada hubungan antara korban dengan pelaku.

Namun dari sejumlah keterangan saksi di lokasi kejadian, bahwa pelaku sempat menanyakan keberadaan seorang perempuan kepada Dimas. Informasi yang dihimpun Kanalkalimantan.com dari sejumlah saksi menyebutkan, jika Dimas tidak tinggal menetap di Banjarbaru. Pada saat peristiwa tersebut terjadi, pria yang berlamat di Desa Nawang Sari, RT14/3, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal tersebut, merupakan tamu hotel Novotel Banjarbaru.

Korban datang ke Banjarbaru dalam rangka kegiatan kantor yang menginap di  hotel tersebut selama 1 Minggu. Dimas pun dalam penuturannya, tidak mengenal pelaku yang melakukan penusukan terhadap dirinya.

Peristiwa ini terjadi, saat Dimas dari Hotel Novotel datang ke rumah makan AZ menggunakan taksi grab warna hitam. Kemudian korban masuk ke dalam rumah makan AZ untuk memesan makan. Tak lama, ada seorang laki-laki datang menghampiri Dimas kemudian bertanya.

“Kamu yang naik mobil hitam itu?” kata pelaku dengan gerakan menunjuk mobil yang digunakan oleh korban.

“Iya” kata Dimas.

“Apa ada perempuannya?!”

“Tidak ada,” kata Dimas heran mendengar arah pertanyaan pelaku.

Mendapat penjelasan singkat dari Dimas, pelaku yang dari tayangan CCTV nampak berumur dan berambut agak panjang ini lantas keluar dari rumah makan AZ. Dimas pun selesai memesan makan dan duduk di dalam rumah makan tanpa curiga akan ada aksi brutal yang dilakukan terhadap dirinya.

Hingga, beberapa saat kemudian pelaku kembali masuk ke dalam rumah makan AZ dan langsung menghampiri Dimas. Tanpa banyak omong, dia langsung menghujamkan senjata tajam ke arah Dimas yang tak menduga atas serangan itu.

Walhasil, Dimas pun mendapatkan 1 kali tusukan yang mengenai perutnya.

Usai melakukan aksinya, pelaku pun langsung pergi dari rumah makan AZ. Sementara korban mendekati pegawai AZ dan langsung meminta tolong untuk dibawa ke rumah sakit.

Rekaman cctv berdurasi 31 detik itu saat ini telah tersebar luas di sosial media. Banyak pula netizen yang mengecam aksi penusukan tersebut lewat via instagram. “Ay bungulnya, kenapa orang tuh menusuk. Ada masalah kah tuh atau orang sudah pagatkah ngeri banar.” @galuhreffah_

“Kenapa nih, gila kah?” @habibi.coach

Pasca kejadian tersebut, Polres Banjarbaru dan Polsek Banjarbaru kota sempat memberi garis polisi di rumah makan cepat saji itu. Ceceran darah korban di lantai membuat masyarakat dan pengendara yang lalu lalang memadati lokasi kejadian.

Dari informasi yang didapat Kanalkalimantan.com, korban terus dibawa ke RS Mawar Banjarbaru untuk mendapatkan perawatan medis. Beruntung dalam kejadian ini korban tidak meninggal dan dalam keadaan sadar setelah dilakukan pertolongan tim medis.

Hingga mencuatnya berita ini, pihak kepolisian masih belum bisa memberikan keterangan apa-apa. Namun dilangsir dari akun instagram resmi Polres Banjarbaru yang membalas komentar netizen di media sosial, saat ini pihaknya sedang memburu pelaku yang diduga hanya sendiri itu.

“Terima kasih atas doa dan dukungannya, saat ini pelaku dalam pengejaran Tim Gabungan Polres Banjarbaru” @polres_banjarbaru.  (Rico)