Mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin Akhiri KKN Dua Bulan di HSU

AMUNTAI, Setelah selama 2 bulan menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sejumlah desa di HSU, sebanyak 651 mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin dilepas kepulangannya oleh Wakil Bupati HSU H Husairi Abdi, Selasa (10/12).

Pelepasan mahasiswa digelar di aula BPKAD HSU dihadiri wakil Rektor 1 UIN Antasari, Sekertaris LP2M, Ketua TP PKK Kabupaten HSU, Ketua DWP, Kepala Dispersip HSU serta undangan lainnya.

“Saya selaku perwakilan teman-teman mahasiswa mengucapkan terima kasih dan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas segala tingkah laku yang mungkin tidak sesuai selama berada di sini,” ungkap Muhammad Naufal Fahreza dari perwakilan mahasiswa.

Ia mengucapkan terima kasih kepada desa-desa di Kabupaten HSU yang telah menerima kehadiran selama 2 bulan.

“Mudah-mudahan kehadiran kami selama 2 bulan ini dapat bermanfaat bagi desa yang tempati,” imbuhnya.

Hal serupa juga diucapkan wakil Rektor 1 UIN Antasari Dr H Hamdan yang berterimakasih kepada Pemkab HSU yang menerima mahasiswa mereka di Kabupaten HSU.

Menurut Hamdan, tepat dua bulan mahasiswa-mahasiswi melakukan KKN di Kabupaten HSU, banyak pengalaman dan pembelajaran yang diperoleh selama turun langsung di desa.

“Apakah pengalaman manis maupun pengalaman pahit yang menyedihkan, telah mereka dapat namun semua itu kita sikapi dengan baik, jadikan lah pengalaman manis itu sebagai modal kita untuk menata kehidupan, kita akan datang dan pengalaman pahit biarlah dijadilan obat atau jamu untuk menyehatkan badan kita kembali,” katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati HSU H Husairi Abdi memberi penghargaan kepada rektor dan seluruh civitas akademika UIN Antasari Banjarmasin.

“Terimakasih kepada adik-adik mahasiswa-mahasiswi atas dipilihnya Kabupaten HSU sebagai daerah yang dipilih dalam kuliah kerja nyata,” ucap Husairi.

Menurut Husairi, dalam melaksanakan salah satu dari Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara banyak pengalaman dan pembelajaran yang telah pelajari di lapangan.

“Hal itu nantinya akan bermanfaat bagi kalian di kemudian hari,” lanjutnya.

Husairi yakin banyak pengalaman dan ilmu yang telah diberikan mahasiswa kepada masyarakat, sudah barang tentu memberikan kemanfaatan dan perubahan yang positif bagi masyarakat HSU.(dew)