Mobil Gagal Dicuri, Setelah Panic Button Siharat Polres Banjarbaru Nyala

BANJARBARU, Lagi aplikasi Siharat Polres Banjarbaru menggagalkan aksi pencurian mobil, Selasa (27/2) sekitar pukul 16.30 Wita.

Panic button alias tombol darurat di aplikasi Siharat menyala, pihak Polres Banjarbaru dalam waktu 3 menit tiba di lokasi kejadian, namun pelaku langsung melarikan diri.

Pelapor yang memencet tombol darurat di aplikasi Siharat Polres Banjarbaru bernama Arifin Tjie (40). Ia menceritakan kronologis kejadian, saat itu sepulang menjemput anak sekolah, mobil miliknya langsung di parkir depan rumah. Tidak lama kemudian kurang lebih 3 menit setelah masuk rumah terdengar suara pukulan pada kaca mobil, Arifin yang panik pun langsung menekan tombol panic button pada aplikasi Siharat Polres Banjarbaru.

Polres Banjarbaru yang melihat adanya laporan pada aplikasi Siharat yang menyala tersebut langsung bertindak cepat dan mendatangi lokasi pelapor di Jalan Bukit Raya Indah Loktabat Selatan, Kecamatan Banjarbaru Selatan.

Piket Reskrim dan Unit Resmob Polres Banjarbaru dipimpin Piket Patroli Siaga Polres Banjarbaru Aiptu Herry S tiba dalam waktu 3 menit, namun tersangka telah melarikan diri.

Arifin yang melihat pihak kepolisian telah datang, langsung keluar dari rumah bersama keluarganya dan didapati kaca mobil sudah pecah.

Arifin langsung mengungkapkan rasa terima kasih kepada pihak Polres Banjarbaru yang sigap dan tanggap atas laporannya. Apresiasi juga diberikan Arifin terhadap aplikasi Siharat Polres Banjarbaru.

“Terima kasih atas aplikasi Siharat, sangat bermanfaat bagi masyarakat seperti saya, kaget juga banyak sekali polisi yang datang bertindak sangat cepat,” ujarnya.

Kapolres AKBP Kelana Jaya membenarkan laporan percobaan pencuriaan tersebut. Dia juga berharap aplikasi Siharat akan terus bermanfaat untuk seluruh masyarakat.

“Iya benar, saat ini unit Resmob sedang melakukan pengejaran tersangka yang melarikan diri dan saya harap aplikasi Siharat akan terus bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” tutupnya. (rico)