Kunjungi Kampung Iwak Mentaos, Bibit Ikan Bantuan Diserahkan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kampung Iwak di Kelurahan Mentaos, kota Banjarbaru dipilih sebagai kampung tangguh banua.

Jumat (24/7/2020) pagi, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalsel mulai dari Gubenur Kalsel H Sahbirin Noor, Wakil Gubernur Rudy Resnawan, Ketua DPRD Supian HK, Kapolda Kalsel Irjen Nico Afinta, Danrem 1010 Antasari Brigjend TNI Firmansyah, Sekda Kalsel Haris Makkie mengunjungi kampung tangguh tersebut.

Ditunjuknya Kampung Iwak di Banjarbaru sebagai kampung tangguh bertujuan untuk memutus dan meredam mata rantai penyebaran Covid-19 di teritori tertentu. Kampung Iwak dipercaya menjadi pencontohan bagi wilayah lain di Banjarbaru atas kemampuan dan kemandirian masyarakat menghadapi pandemi Covid-19.

Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan menceritakan Kampung Iwak memang telah lama dikenal dengan budidaya ikan air tawar dan dulunya disebut sebagai kampung mandiri perikanan. Pertumbuhan dan peningkatan ekonomi lokal di kampung ini berpotensi meningkatkan pendapatan serta memberdayakan masyarakat di sektor kewirausahaan bidang perikanan.

“Setiap tahunnya kita berusaha membuat Kampung Iwak ini semakin menarik, sehingga dapat menjadi salah satu destinasi wisata di daerah perkotaan,” kata Jaya.

Dinobatkannya Kampung Iwak sebagi kampung tangguh banua, kata Jaya, diharapkan dapat memutus rantai penyebaran covid-19 serta menanggulangi kondisi ekonomi warga agar tidak lumpuh. Terlebih, ini juga sebagai salah satu upaya Pemerintah Kota Banjarbaru untuk menertibkan pelaksanaan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yaitu dengan menerbitkan peraturan Wali Kota Banjarbaru Nomor 20 Tahun 2020 tentang pengenaan sanksi terhadap pelanggaran pelaksanaan protokol kesehatan Covid-19.

“Pemerintah Kota Banjarbaru bekerjasama dengan TNI dan POLRI untuk menerapkan peraturan walikota ini dengan sosialisasi terlebih dahulu, dilanjutkan dengan teguran dan terakhir dengan sanksi,” lanjutnya.

Sementara itu, Gubernur Kasel H Sahbirin Noor, menyampaikan harapannya dengan adanya kampung tangguh, seluruh masyarakat akan lebih sadar dan mau bergerak menekan penyebaran Covid-19.

“Insyaallah kita yakin pada saatnya virus corona ini dapat kita kendalikan,” ujar Paman Birin itu.

Kegiatan kunjungan ini dilanjutkan dengan penyerahan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) oleh Forkopimda Kalsel kepada masyarakat di Kampung Iwak. Adapun APD yang diberikan di antaranya 35.000 pcs makser kain sasirangan, 400 pcs kacamata google, serta 6 pcs face shield.

Tak hanya itu, riburan bibit ikan juga diserahkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dari Gubernur dan Wakil Gubernur kepada perwakilan 5 kampung tangguh yang ada di Kota Banjarbaru. (kanalkalimantan.com/rico)