Tenaga Kontrak Taman Nasional Sebangau Korban Tabrakan Speedboat Dimakamkan

KANALKALIMANTAN. COM, KUALA KAPUAS –  Mutiara SE, salah satu korban insiden tabrakan speedboat di Sungai Sebangau Kereng Bangkirai, Taman Nasional Sebangau (TNS), Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalteng pada Selasa (10/3/2020) dimakamkan.

Warga Kapuas ini, salah satu korban meninggal dunia dalam insiden speedboat di Sebangau dimakamkan Selasa (10/3/2020). Mutiara satu dari 7 dari korban meninggal kecelakaan lalu lintas di Sebangau. Mutiara, wanita berusia 24 tahun ini dimakamkan di pemakaman umum Babussalam, Jalan Patih Rumbih Kuala Kapuas, Selasa siang.

Suasana duka mewarnai prosesi pemakaman pegawai kontrak Balai Nasional Taman Sebangau (BTNS) yang berada di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalteng. Puluhan kerabat, sahabat dan sanak saudara mengiringi pemakaman almarhumah.

Mutiara adalah warga Kabupaten Kapuas yang beralamat di jalan Barito, Kelurahan Selat Tengah, Kabupaten Kapuas.

“Kami sempat terkejut dan sangat berduka mendengar musibah yang turut menimpa adik saya ini,” kata Sugi, salah satu saudara korban kepada Kanalkalimantan.com.

Mendiang merupakan putri keempat dari pasangan Anderson Penyang-Hikmah. Ia sebelumnya bekerja sebagai tenaga kontrak di Balai Taman Nasional Sebangau, Kabupaten Pulang Pisau.

Keterangan Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Hendra Rochmawan di Palangka Raya, Senin (9/3/2020) menyebutkan, total ada sebanyak 27 korban kecelakaan, terdiri dari 20 orang selamat dan dalam perawatan medis, serta 7 orang lainnya meninggal dunia.

Baca juga: Kecelakaan Speedboat Paspampres di Palangka Raya, Dandim Kuala Kapuas Gugur

Tujuh orang meninggal dunia itu, terdiri dari Dandim 1011/Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono, serta para tenaga kontrak Balai Taman Nasional Sebangau dan Manggala Agni, yaitu Abi Damansyah, Mutiara, Tyas Novianti, Ibnu Yudhistira Hendrawan, Umrottus S dan Mansyah.

Informasi dihimpun Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Siti Nurbaya Bakar akan datang ke Kuala Kapuas untuk melayat dan mengunjungi keluarga salah satu korban meninggal tersebut. (kanalkalimantan.com/ags)