Miris! Viral Driver Ojol Dapat Pesanan Fiktif, Rugi Sampai Rp 400 Ribu

KANALKALIMANTAN.COM – Seorang driver ojek online (ojol) baru-baru ini dikabarkan mendapat pesanan fiktif atau palsu sampai harus menanggung kerugian sebesar Rp 400 ribu.

Kejadian yang diduga terjadi di Denpasar, Bali tersebut viral usai diceritakan oleh sang driver ojol lewat jejaring Instagram @yusufbachtiar17, Rabu (17/3/2021).

Kisah miris tersebut bermula saat sang driver ojol mendapatkan pesanan masuk berupa layanan pengantaran barang.

Adapun barang yang saat itu harus diantarnya adalah jam tangan couple seharga Rp 400 ribu dan harus dibayarkannya untuk kemudian ditukar oleh penerima.

 

Baca Juga:
KPU Kalsel Siap Jalankan Putusan MK, Meski Jika Hasilnya Harus Pemilihan Suara Ulang

Sempat merasa curiga, driver ojol tersebut mengaku tetap berusaha mengambil pesanan karena alamat yang tertera cukup lengkap.

Namun nahas, nasib buruk menimpanya karena ternyata pesanan itu fiktif dan barang yang dibungkus bukan jam tangan melainkan batu.

“Lagi pandemi gini masih banyak ya orang jahat,” ungkapnya.

Niat hati melayani tapi malah bernasib buntung, setelah barang dibayar dan diantarkan ke lokasi yang cukup jauh, CS atau pelanggan terus menolak panggilannya.

Hal itu yang membuat driver ojol sadar bahwa kali ini dia benar-benar mendapatkan pesanan palsu.

Baca Juga:
Sebulan Pasar Bauntung Beroperasi, Saluran Air Kecil, Lantai Mulai Basah

Akhirnya sang driver ojol menyambangi kantor dan melaporkan kejadian itu serta membuka isi kotak pesanan.

Isinya Batu

Dalam unggahan itu, disertakan pula momen saat kota pesanan dibuka. Kotak tersebut dibungkus box dan dilapisi plastik bewarna hitam.

Petugas satpam kantor ojol tersebut sambil membuka mengatakan bahwa kasus semacam ini tidak satu dua kali terjadi.

Setelah selesai dibongkar, ternyata kotak tersebut tidak berisi jam sebagaimana keterangan yang ada, tetapi malah batu dan kaos bekas.

“Fiktif, yang harusnya jam tangan malah baju dan batu,” ujar perekam

Respons Publik

Kisah driver ojol tersebut membuat publik murka. Mereka tak habis pikir ada orang yang tega melakukan hal keji seperti itu.

“Gak ada hati emang ya,” kata Lau*****yu.

“Ya Allah jahat banget tuh. sabar ya, Insya Allah rezeki diganti yang lebih berkah dan berlimpah,” balas Sis******po.

“Astaga parah banget ya,” timpal Her*******ma.

“Sabar bang, sekarang harus lebih waspada sekarang,” sahut Teg*******ra. (suara.com)