BPSDMD Kalsel Layanan Berstandar ISO

BANJARBARU, Badan Pangembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Kalsel menunjukan eksistensi sebagai lembaga birokrasi yang mengantongi sertifikat berstandart nasional. BPSDMD Kalsel menjadi tempat dilaksanakannya pendidikan dan pelatihan Kepemimpinan (Diklatim) tingkat II. Prestasi tersebut tidak lepas dari dukungan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, yang melakukan pembinaan terukur serta asistensi alokasi anggaran.

Sekretaris BPSDMD Provinsi Kalsel, H Ahmad Bagiawan mengatakan, pelayanan dari BPSDMD Kalsel sudah berstandar internasional. “Ini ditandai dengan diraihnya sertifikat dari NQA Surabaya dan menstandarkan pelayanan pada ISO,” ujarnya.

Saat ini BPSDMD Kalsel juga memiliki konten e-learning sebagai sumber belajar Diklat, sebagaimana tuntutan revolusi industri 4.0, dan sudah memiliki sistem registrasi peserta Diklat secara online.

Kemudian, BPSDMD Prov Kalsel berhasil meraih penghargaan sebagai terbaik kedua dari BNPB pada pelaksanaan Diklat Dasar Penanggulangan Bencana.

“Kita sudah melaksanakan Diklat dasar penanggulangan bencana beberapa waktu lalu, dan berhasil mendapatkan penghargaan dari BNPB sebagai terbaik kedua,” paparnya kepada Insan Pers dalam Dialog Ngupi Bareng Paman, di kantor BPSDMD Provinsi Kalsel, Banjarbaru.

Pria yang akrab disapa H Gia itu memaparkan capaian lainnya, yaitu BPSDM Kalsel telah melaksanakan uji kompetensi pengadaan barang dan jasa. Kegiatan lain serta uji kompetensi satuan polisi pamong praja. Kemudian, penyelanggaraan Diklatpim tingkat III, tingkat IV, dan pelatihan dasar memperoleh Akreditasi A.

“Alhamdulillah, kita telah menyelesaikan proses akreditasi penyelanggaraan Diklatpim tingkat III, tingkat IV, dan pelatihan dasar, dan memperoleh Akreditasi A,” terangnya.

Ditambahkan H Gia, dalam waktu dekat BPSDMD Prov Kalsel kembali akan melaksanakan Diklatpim tingkat II yang dimulai pada Senin (29/7). Ia mengatakan semua fasilitas penunjang diklat sudah dipersiapkan pihaknya. Dirinya, mengaku bersyukur BPSDMD Kalsel menjadi pilihan pendidikan pejabat dari daerah lain.

“Pesertanya dari pemerintah kabupaten dan kota di Kalteng dan juga di Kalsel. Dari Sulawesi sebelumnya ada yang daftar, tapi mengundurkan diri karena di tempat mereka juga melaksanakan diklat serupa,”  ujarnya.

Sejumlah Diklat juga sudah dan akan dilaksanakan di 2019. Mulai dari pelatihan dasar bagi CPNS, Diklat tenaga teknis, peningkatan sumber daya aparatur, dan Diklat Kepemimpinan, mulai tingkat IV hingga II.

Narasumber lainnya yang turut hadir dalam kegiatan Ngupi Bareng Paman, yaitu dari Dinas Perumahan dan Permukiman, Dinas Ketahanan Pangan, dan Dinas Perikanan Kelautan Kalsel. (rico)